Banyak Lulusan Australia Mengaku Pekerjaan Mereka Tak Sesui Ilmu yang Dipelajari
Pemerintah Federal Australia telah melakukan survei terhadap lebih dari 120 ribu lulusan universitas tahun lalu dan hasilnya tiga perempat lulusan mendapatkan pekerjaan empat bulan setelah mereka menyelesaikan studinya.
Tapi ada perbedaan yang besar dari jurusan mana mereka berasal.
Lulusan farmasi secara umum langsung mendapat pekerjaan, dengan 97,2 persen mendapat pekerjaan penuh, empat bulan setelah mereka diwisuda.
Begitu pula dengan lulusan dari jurusan rehabilitasi, kedokteran gigi, ilmu kedokteran hewan, dan teknik yang memiliki prospek pekerjaan yang kuat.
Tapi untuk beberapa jurusan, prospek pekerjaan mereka tidaklah terlalu bagus.
Photo: Survei terbaru menunjukkan lulusan univeristas di Australia masih memiliki prospek pekerjaan yang baik. (ABC News: Isabel Dayman)
Lulusan dari ilmu studi Seni Kreatif berada di daftar paling bawah, dimana hanya 52,2 persen bekerja penuh waktu untuk masa kerja yang singkat, atau 'short term'.
Sementara bagi mereka yang memiliki gelar di bidang pariwisata, pelayanan keramah-tamahan (hospitality) dan personal, serta olahraga dan rekreasi adalah sebesar 59,6 persen.
- Rencana Australia Membatasi Jumlah Pelajar Internasional Belum Tentu Terwujud di Tahun Depan
- Dunia Hari Ini: Konvoi Truk Bantuan Untuk Gaza Dijarah Kelompok Bersenjata
- Dunia Hari Ini: Rencana Airbnb Menggelar Pertarungan Gladiator di Roma Dikecam
- Inilah Sejumlah Kekhawatiran Para Ibu Asal Indonesia Soal Penggunaan Media Sosial di Australia
- Dunia Hari ini: Trump Bertemu Biden untuk Mempersiapkan Transisi Kekuasaan
- Dunia Hari Ini: Penerbangan dari Australia Dibatalkan Akibat Awan Panas Lewotobi