Banyak Lulusan SMK Menganggur, Berikut Upaya Mengatasinya
Langkah lainnya, dengan memanfaatkan silver expert atau mantan pegawai swasta untuk mengajar. Pengalaman kerja mereka akan dihitung dan disetarakan dengan jenjang tertentu. Jika kebutuhan di dalam negeri belum tercukupi, bisa saja LPTK penyelenggara PPG mengundang dosen tamu untuk melakukan TOT.
”Dengan demikian jangan disalahartikan seolah-olah orang asing akan mengajar di Indonesia,” ujar Agus.
BACA JUGA: MK: Kami Tidak Mungkin Memenangkan Pihak yang Seharusnya Kalah
Dia memastikan guru dari luar negeri sifatnya hanya bantuan dari negara lain. Contohnya, Indonesia mendapat tawaran dari negara lain untuk revitalisasi vokasi, maka boleh minta didatangkan guru dari luar negeri.
“Dari pada mengirim keluar negeri ribuan orang, akan jauh lebih efisien mendatangkan guru guna melakukan TOT. Meski tentu tidak semua bidang bisa dilakukan,” ungkap Agus. (han/lyn)
Setiap tahun, SMK menghasilkan lulusan sekitar 1,4 juta orang dan banyak yang menjadi pengangguran.
Redaktur & Reporter : Soetomo
- Debat Pilgub Banten, Paslon Nomor Urut 1 & 2 Adu Gagasan Soal Pengentasan Pengangguran
- Bangkitkan Ekosistem Gim Lokal, Kemenekraf Gandeng Polandia
- Angka Pengangguran Capai 7,2 Juta, Paling Banyak SMK
- Andra-Dimyati Pakai Jurus Ini untuk Mengatasi Permasalahan Pengangguran di Banten
- Bawaslu DKI Panggil Lagi Suswono soal Pernyataan Janda Kaya Nikahi Pengangguran
- Dukung Kemajuan Pendidikan Vokasi, TBIG Tingkatkan Kompetensi Guru SMK