Banyak Masyarakat Indonesia kini Berobat Ke Malaysia
jpnn.com, JAKARTA - Malaysia merupakan salah satu negara favorit masyarakat Indonesia untuk berobat selain ke Singapura. Selain karena kualitas layanan medisnya hampir sama bagus, biaya berobat di Malaysia juga jauh lebih murah.
Data dari Malaysia Health Travel Council pada 2016 menunjukan bahwa ada 1 juta pasien asing yang datang berobat dan 500 ribu di antaranya adalah pasien asal Indonesia.
Lalu mengapa trend masyarakat Indonesia berobat keluar negeri terutama ke Malaysia semakin tinggi?
Direktur BerobatKePenang.com Birgita Adelia perwakilan resmi dari beberapa rumah sakit di Malaysia, menuturkan pasien yang berobat ke luar negeri biasanya mencari second opinion atau untuk medical check up.
“Dari segi kualitas dokter baik di dalam maupun di luar negeri, saya rasa sama saja. Hanya saja banyak pasien bilang kalau dokter di luar negeri lebih enak kalau menjelaskan tentang keluhan medis pasien juga peralatan medisnya lebih lengkap dan canggih," jelas dia.
Hal ini dirasakan oleh Patiah asal Palembang yang didiagnosa kanker kulit. Saat hasil biopsi keluar, pihak keluarga ingin segera melakukan operasi namun karena jadwal dokternya sudah penuh, pasien diminta menunggu hingga 2-3 minggu.
“Begitu pihak keluarga menghubungi kami, kami segera memberikan perkiraan biaya operasi di Malaysia dan jadwal operasi terdekat. Dalam dua hari, pasien sudah tertangani," tutur Birgita.
Dia menyarankan bagi pasien yang ingin berobat ke Malaysia agar berkonsultasi terbelih dahulu untuk mengetahui keluhan pasien dan untuk mereferensikan dokter spesialis yang tepat. l
Trend masyarakat Indonesia berobat keluar negeri terutama ke Malaysia kini semakin tinggi.
- Ini 4 Faktor untuk Mencapai Visi Integrasi dan Konektivitas Subkawasan BIMP-EAGA
- Survei Indikator: China Dipersepsikan sebagai Kawan Terdekat Indonesia
- Mobil Listrik BYD M6 Hadir di Negeri Jiran, Harga Lebih Mahal
- Polda Riau Bongkar Jaringan Narkoba Internasional, Buru Bandar Besar di Malaysia
- Bea Cukai Tanjung Balai Karimun Lepas Ekspor Perdana Frozen Coconut Cream ke Malaysia
- Olimpiade Paris 2024: Mimpi Buruk Malaysia Masih Berlanjut