Banyak Peserta Pintar Tidak Lulus SNM PTN
154.954 Peserta dengan Nilai Di Atas Rata-rata Gagal
Rabu, 29 Juni 2011 – 06:27 WIB

Banyak Peserta Pintar Tidak Lulus SNM PTN
Kelemahan tadi, bisa disiasati dengan memilih prodi lain atau tetap memilih prodi populer tapi di kampus yang kurang populer. Intinya, Herry mengatakan peserta ujian tulis harus cerdas menentukan prodinya. Terkait keberadaan kursi kosong, Herry mengatakan tahun ini jumlahnya turun jika dibandingkan tahun lalu yang jumlahnya mencapai 4.173 kursi. "Penurunan ini menunjukkan efisiensi SNM PTN," kata dia. Herry menegaskan, kursi kosong murni disebabkan adanya prodi yang sepi peminat. Pagu yang disediakan, melebihi jumlah peminat. Kursi kosong ini bakal diupayakan ditutup dengan adanya ujian mandiri.
Dalam kesempatan kemarin, panitia pusat sangat hati-hati. Mereka tidak mau menyebut prodi-prodi yang populer dan prodi yang kurang diminati atau tidak populer. "Kami harus mengedukasi masyarakat, begitu pula dengan media," ucap Herry.
Prediksi prodi-prodi populer dan tidak populer pernah dilontarkan panitia pusat SNM PTN 2011 Mei lalu. Saat itu, prediksi tersebut dijelaskan oleh Ketua Majelis Rektor Perguruan Tinggi Negeri Indonesia (MRPTNI) Musliar Kasim. MRPTNI adalah perkumpulan rektor yang mengkoordinir pelaksanaan SNM PTN.
Berdasarkan pengalaman ujian tulis SNM PTN 2010 dia mengelompokkan lima prodi populer atau favorit dan empat prodi kurang populer. Prodi populer yaitu, Prodi Pendidikan Dokter (Fakultas Kedokteran), Prodi Sistem Informasi (Fakultas Ilmu Komputer), Prodi Teknik Tambang (Fakultas Teknik), serta Prodi Akuntansi dan Prodi Manajemen (Fakultas Ekonomi).
JAKARTA - Panitia pusat Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNM PTN) 2011, telah menuntaskan rekapitulasi peserta yang lolos ujian tulis.
BERITA TERKAIT
- 28 PTN Top Siapkan 17.909 Kursi Jalur SMMPTN-Barat 2025
- Ini Tujuan Bea Cukai Kenalkan Peran dan Fungsinya Kepada Murid TK hingga SMK
- ELSA Bangun Kolaborasi Dunia Industri dan Akademik, Gelar Campus Visit ke Jogja
- Mendikdasmen Ungkap Pesan Penting Prabowo soal Kualitas Pendidikan Dasar
- Universitas Terbuka Luluskan 29 PMI di Korea Selatan
- Wamen Fauzan: Era Kolaborasi, Kampus Harus Bersinergi dengan Pemda