Banyak Remaja Cedera karena Tiru Gerakan Tari Ekstrim di Internet dan Medsos
"Gerakan peregangan ekstrim yang saya lakukan membuat tulang ekor saya terkilir," katanya.
Kedua penari ini berharap seandainya saja mereka tahu jenis kerusakan jangka panjang apa saja yang bisa mereka alami sebelum mencoba peregangan ekstrim yang berlebihan tersebut.
"Gerakan seperti itu bisa menjadikan anda sebagai penari atau menjadikan Anda penari yang cedera,"
"Jika kamu hendak memaksakan diri sendiri selagi muda dengan melakukan gerakan ekstrim yang berlebihan seperti itu, maka kamu tidak akan memiliki masa depan ketika Anda dewasa,"
"Dan anak-anak ini perlu belajar memahami hal itu sekarang, cepat atau lambat,"
Charlotte mengtatakan tren yang berkembang yakni meniru gerakan penari di internet kerao dilakukan oleh anak-anak yang tidak memiliki pelatihan tari yang memadai.
"Jika anda merasa sakit berhenti melakukan gerakan itu, karena rasa nyeri merupakan pesan dari otak yang mengingatkan Anda untuk berhenti melakukan hal yang Anda lakukan karena itu salah," katanya.\
Penari muda banyak yang terluka karena meniru latihan peregangan tubuh ekstrim yang mereka lihat di internet dan media sosial. Kalangan dokter profesional
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Inilah Sejumlah Kekhawatiran Para Ibu Asal Indonesia Soal Penggunaan Media Sosial di Australia
- Dunia Hari ini: Trump Bertemu Biden untuk Mempersiapkan Transisi Kekuasaan
- Dunia Hari Ini: Penerbangan dari Australia Dibatalkan Akibat Awan Panas Lewotobi
- Dunia Hari Ini: Tabrakan Beruntun Belasan Mobil di Tol Cipularang Menewaskan Satu Jiwa
- Korban Kecelakaan WHV di Australia Diketahui Sebagai Penopang Ekonomi Keluarga di Indonesia
- Trump Menang, Urusan Imigrasi jadi Kekhawatiran Warga Indonesia di Amerika Serikat