Banyak Status Lahan Sekolah Tidak Jelas
Jumat, 04 November 2011 – 11:32 WIB

Banyak Status Lahan Sekolah Tidak Jelas
Dia menambahkan, usulan anggaran 2012 mendatang, Disdik bakal mengajukan anggaran sebesar Rp 15 miliar untuk pembebasan lahan. Dengan demikian, lahan sekolah yang kini sedang tersadung tuntutan kompensasi dari ahli waris tertentu, dapat terselesaikan.
Baca Juga:
Diapun meminta internal Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) dan DPRD Nunukan, bersedia mempertimbangkan ajuan tersebut untuk diloloskan. Jika tidak, otomatis banyak pembangunan infrastruktur sekolah yang bakal terhambat.
“InsyaAllah, tahun ini disdik bakal mengajukan anggaran tersebut. Mudah-mudahan Bappeda dan anggota DPRD khususnya Komisi III yang membidangi pendidikan, maupun memperjuangkan usulan tersebut di APBD 2012,” harapnya.
“Atau bisa juga, pemerintah pusat meninjau kembali petunjuk teknis penggunaan alokasi DAK. Sebagai wilayah perbatasan, memang kita sangat membutuhkan perlakuan khusus. Setidaknya ada hal-hal yang bisa lebih meringankan untuk membangun infrastruktur pendidikan di wilayah perbatasan,” tambahnya.
NUNUKAN – Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Nunukan, Drs Nizaruddin menyebutkan bahwa hampir 95 persen status lahan sekolah di Nunukan tidak
BERITA TERKAIT
- Soal Penjurusan di SMA, Mendikdasmen: Arahan Presiden Agar Dikaji Lebih Dalam
- Ratusan Siswa SLTAK Penabur Jakarta Berlaga di Science Project Challenge 2025
- EF Kids & Teens Kini Menjadi English 1, Wajah Baru Pendidikan Bahasa Inggris
- CIES 2025: Tanoto Foundation Ungkap Strategi Efektif Pelatihan Guru
- 28 PTN Top Siapkan 17.909 Kursi Jalur SMMPTN-Barat 2025
- Ini Tujuan Bea Cukai Kenalkan Peran dan Fungsinya Kepada Murid TK hingga SMK