Banyak TKI Ilegal, Pemerintah Diminta Tindak PJTKI Nakal
jpnn.com - JAKARTA – Pengiriman Tenaga Kerja Indonesia melalui jalur ilegal seolah tak pernah ada habisnya. Meski banyak yang sudah dideportasi, jumlah warga Indonesia yang ingin mengadu nasib ke negeri tetangga lewat jalur ilegal malah makin banyak.
Akibatnya, mereka harus berurusan dengan pihak berwajib di negara tujuan. Ujung-ujungnya adalah mereka harus rela dideportasi. Seperti yang dialami puluhan TKI ilegal asal Sulsel.
Mereka terpaksa ditahan Ditpolair Polda Sulsel karena diketahui pergi ke Malaysia menggunakan menggunakan jasa angkutan darat dan melewati jalan-jalan tersembunyi yang oleh mereka disebut jalan tikus.
Mobil yang digunakan pun menggunakan kode pelat nomor kendaraan Provinsi Kalimantan Barat.
"Agar tidak dicurigai, mereka bawa kendaraan dari sana untuk menjemput calon TKI dari sini. Kendaraan tersebut menggunakan kode plat Kalimantan Barat," terang Kabid Gakkum Ditpolair Polda Sulsel, AKBP Aidin Makadomi.
"Setelah menyeberang ke Batulicin Kalimantan Selatan, mereka kemudian melalui jalur darat menuju Kalimantan Barat, lalu melintas ke Malaysia melalui jalan tikus," sambung dia.
Empat sopir mobil pengangkut calonTKI yang diamankan yaitu AS (18), BS (34), ED (30), dan RM (18), pun mengaku telah berulang kali bolak-balik dari Malaysia ke Indonesia.
Sebelumnya, Direktorat Kepolisian Perairan (Ditpolair) Polda Sulawesi Selatan berhasil menggagalkan upaya puluhan Tenaga Kerja Ilegal (TKI) yang ingin berangkat ke Malaysia.
JAKARTA – Pengiriman Tenaga Kerja Indonesia melalui jalur ilegal seolah tak pernah ada habisnya. Meski banyak yang sudah dideportasi, jumlah
- Jadi Tersangka Korupsi Dana Desa, Oknum Kades di Jember Ditahan Polisi
- Mengubah Sampah Jadi Pulsa, Begini Caranya
- Dor! Mulyono Ditembak Tim Polda Riau, Dia Bawa Sabu-Sabu Senilai Rp 30 Miliar
- Jalan Utama Penghubung Riau-Sumbar Putus Total, Ini Alternatifnya
- 22 Los Pedagang di Pasar Pelelangan Ikan Sodoha Kendari Terbakar, Penyebab Masih Diselidiki
- Catat ya, PPPK Bukan Sekadar Pengganti Baju Honorer