Bapak-Anak Tewas Berpelukan
Jumat, 19 Oktober 2012 – 19:09 WIB
Delapan unit mobil kebakaran diturunkan. Baru pada pukul 21.00 WIB petugas pemadam kebakaran berhasil memadamkan kobaran api. Warga semakin menyesaki tempat itu. Petugas sempat meminta warga untuk menjauhi lokasi kebaran. “Awas kalian, bukan membantu, malah menonton,” ujar petugas pemadam kebakaran.
Sulit Bergerak Akibat Stroke
Seorang warga, Iwan menerangkan Acik dalam keadaan tidak sehat. “Pak Acik ini duda dan sudah lama stroke. Karena sakit-sakitan itu mungkin dia susah bergerak. Padahal sempat kami panggil dari luar, tapi nggak ada sahutan,” ucapnya.
Menurutnya sudah lama Acik mengontrak rumah itu yang belakangan diketahui milik Aheng. Pria tua itu, tinggal bersama anaknya Richi (12) yang masih Sekolah Dasar. Kediaman Acik No 21 bersebelahan dengan rumah kosong No 20.
MEDAN-Kisah tragis terjadi di Medan. Seorang bapak dan anaknya ditemukan tewas terpanggang dalam posisi berpelukan saat terjadi kebakaran di rumah
BERITA TERKAIT
- Longsor di Karo, 9 Orang Meninggal Dunia, Satu Hilang
- Jalan Utama Penghubung Riau-Sumbar Macet Total, Ternyata Ini Penyebabnya
- Alhamdulillah, Warga Cikaret Kini Miliki Trafo PLN, Aliran Listrik Makin Stabil
- Jembatan Sungai Rokan Miring, Kendaraan Berat Dilarang Melintas
- Masa Cuti Kampanye Berakhir, Aep Syaepuloh Kembali Jabat Bupati Karawang
- Disapu Banjir Bandang, 10 Rumah di Tapsel Sumut Hanyut