Bapak Ibu Guru, terkait Siswa Belajar di Rumah, Ini Saran dari Pakar Pendidikan
![Bapak Ibu Guru, terkait Siswa Belajar di Rumah, Ini Saran dari Pakar Pendidikan](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/watermark/2017/07/22/siswa-sd-ilustrasi-foto-mesya-mohammaddokjpnncom.jpg)
jpnn.com, JAKARTA - Sejumlah keluhan muncul terkait pelaksanaan pembelajaran dengan sistem daring selama siswa belajar di rumah, dalam rangka social distancing karena pandemi virus corona, COVID-19.
Pakar pendidikan dari Universitas Pendidikan Indonesia Prof Cecep Darmawan meminta para guru agar tidak mempersulit pembelajaran dengan sistem daring.
"Pembelajaran daring jangan dipersulit, yang terpenting anak itu belajar selama sekolah diliburkan," ujar Cecep saat dihubungi dari Jakarta, Minggu.
Pembelajaran daring bisa disesuaikan dengan kondisi yang ada di daerah itu. Pembelajaran bisa dilakukan melakukan grup aplikasi pesan, seperti WhatsApp, yang mana guru mengajukan topik tertentu yang dibahas.
Kemudian dilakukan dialog interaktif antara guru dan siswa dalam grup percakapan itu.
Dalam pembelajaran daring, kata dia, guru tidak perlu memaksakan diri untuk menyelesaikan beberapa topik tematik sekaligus.
"Cukup satu topik tematik yang dibahas," kata dia.
Cecep menambahkan guru harus mempertimbangkan faktor psikologi siswa dengan tidak memberikan banyak tugas.
Pakar pendidikan menanggapi banyaknya keluhan terkait pembelajaran dengan sistem daring selama siswa belajar di rumah untuk mencegah penyebaran virus corona, covid-19.
- 5 Berita Terpopuler: Pengangkatan Honorer Bertahap 5 Tahun, BKN Minta Semua Bergerak, PPPK Tolong Kembalikan ke Sekolah Asal
- Bagaimana Nasib Sisa P1 di PPPK 2025? Info Dirjen Nunuk Ini Perlu Dicermati
- Isu COVID & Lab Wuhan Mencuat Lagi, China Gercep Membela Diri
- Mendikdasmen Bertemu Kepala BKN, Kabar Baik untuk ASN Guru & Tendik
- Masuk Tahun Ketiga, Pemda Main Mutasi PPPK, Menteri Mu'ti Harus Turun Tangan
- Peserta Pesta Seks Gay Ada yang Berprofesi Guru Sampai Dokter