Bappenas Bidik Penurunan Kemiskinan lewat 4 Cara
jpnn.com, JAKARTA - Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Suharso Monoarfa menyatakan belanja pembangunan dalam bidang perlindungan sosial akan diarahkan untuk mempercepat tiga hal.
Adapun tiga hal itu adalah penurunan kemiskinan, meningkatkan kesejahteraan, dan pembangunan SDM jangka panjang.
Suharso menyebut setidaknya ada empat hal yang akan dilakukan pemerintah, pertama, yakni melakukan perbaikan data dan penargetan program perlinsos melalui pembangunan Registrasi Sosial Ekonomi (Regsosek).
Regsosek merupakan amanat dari Presiden Joko Widodo pada pidato kenegaraan nya di DPR RI pada 16 Agustus lalu.
"Kedua, mendukung penguatan graduasi kemiskinan melalui penguatan program pemberdayaan dan Penanganan Kemiskinan Ekstrem (PKE)," ungkap Suharso dalam keterangan yang dikutip di Jakarta, Selasa (4/10).
Ketiga, lanjutnya, melakukan penguatan perlindungan sosial sepanjang hayat termasuk penguatan program bagi lansia dan disabilitas.
Kemudian, keempat, mendukung pelaksanaan perlindungan sosial yang adaptif terhadap krisis.
"Pada bidang pendidikan, belanja diarahkan untuk meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia yang berdaya saing dan mampu beradaptasi pasca-pandemi," ungkapnya.
Bappenas menyatakan belanja pembangunan dalam bidang perlindungan sosial akan diarahkan untuk mempercepat penurunan kemiskinan
- Kemiskinan Petani dan Upaya Swasembada Pangan
- BP Taskin Terima Delegasi UN-SDSN BP, Bahas Strategi Pengentasan Kemiskinan
- Penurunan Angka Kemiskinan di Sumut pada 2024 yang Tertinggi di Indonesia
- Angka Kemiskinan Sumut 2024 Turun 10 Kali Dibandingkan Tahun Sebelumnya
- Lukman Edy: Mensos Gus Ipul Akan Buka Mukernas I DNIKS 2025
- Ruang Amal Indonesia dan ZIS Indosat Berkontribusi Konkret Dalam Pengentasan Kemiskinan