Bappenas Gelar SAC 2023 dan Indonesia’s SDGs Action Awards
jpnn.com, JAKARTA - Kementerian PPN/Bappenas menggelar SDGs Annual Conference (SAC) 2023 bertema 'Air, Energi, dan Pertanian menuju Ketahanan Pangan Berkelanjutan'.
Aksi nyata seluruh pihak sangat penting untuk mencapai TPB/SDGs yang selaras dengan Visi Indonesia Emas 2045.
“Melalui Konferensi Tahunan SDGs tahun ini, kami dapat meneguhkan kembali komitmen pencapaian TPB/SDGs dengan seluruh pihak berperan aktif dan berkolaborasi,” ujar Menteri PPN/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa di Yogyakarta, Senin (6/11).
Pandemi Covid-19 dan krisis global menimbulkan disrupsi capaian sejumlah target TPB/SDGs, sehingga kebijakan inovatif harus menjadi prioritas.
Salah satu tantangan terbesar adalah Tujuan 2 Tanpa Kemiskinan, tujuan yang terpengaruh Perang Ukraina dan Rusia serta embargo, kenaikan, dan inflasi sejumlah komoditas pangan.
Bagi Indonesia, produksi pangan juga menurun akibat gagal panen yang disebabkan perubahan iklim, kekeringan, hingga hama dan tingginya harga input produksi.
Sektor pangan sangat bergantung pada ketersediaan, keberlanjutan, dan inovasi teknologi sumber daya air serta energi.
Data Roadmap 2023 oleh Tim Koordinasi Nasional SDGs mencatat, lebih dari sekitar 62 persen dari 224 indikator TPB/SDGs, yakni 138 indikator telah tercapai, dan 14 persen atau 31 indikator menunjukkan tren membaik atau akan tercapai.
Aksi nyata seluruh pihak sangat penting untuk mencapai TPB/SDGs yang selaras dengan Visi Indonesia Emas 2045.
- Pemuda Muhamadiyah Harus Siap Hadapi Tantangan Politik Menuju Indonesia Emas 2045
- Bappenas Membeberkan Mengenai Pentingnya Pelestarian Lingkungan Perdesaan
- ICEBM Untar 2024 jadi Sarana Percepatan Pencapaian SDGs untuk Semua Sektor
- Bappenas Tekankan Pentingnya Tata Kelola Perdesaan yang Adaptif
- SCG Dorong Green Growth, Integrasi Pertumbuhan Ekonomi dan Keberlanjutan Lingkungan
- Tanoto Foundation & Bappenas Berkolaborasi Meningkatkan Kompetensi Pegawai Pemda