BARa Resmi Berdiri

JAKARTA- Penerapan manajemen resiko di perbankan Indonesia masih merupakan tantangan tersendiri, untuk dapat menciptakan industri perbankan yang sehat namun tetap dapat menjaga daya saingnya. Untuk itu, Banker Association for Risk Management (BARa) atau Asosiasi Pengelola Risiko Bank resmi didirikan.
Wadah tersebut akan menjadi sarana komunikasi dan ajang kerjasama para bankir dalam penerapan konsep manajemen risiko secara efektif, khususnya para bankir yang bertugas dan bertanggungjawab atas penerapan manajemen risiko di masing-masing bank.
Dewan Eksekutif BARa, Sentot A. Sentausa mengatakan, secara struktural organisasi BARa akan menjadi bagian dari Ikatan Bankir Indonesia (IBI). Seperti halnya Ikatan Auditor Intern Bank (IAIB), Certified Wealth Manager Association (CWMA) dan Association Cambiste Internationale (ACI) Indonesia Forexindo.
’’BARa akan dijaga untuk menjadi lembaga nirlaba, non-politis dan selalu berorientasi pada kepentingan dunia perbankan di Indonesia khususnya di bidang penerapan manajemen resiko,’’jelasnya.
Secara umum, aktivitas utama BARa akan difokuskan pada upaya pengembangan sumber daya manusia melalui pendidikan, pelatihan, penelitian dan pengembangan, kegiatan konsultasi, baik melalui forum teknis maupun melalui workshop/ lokakarya. Secara rutin akan dikembangkan forum sharing penerapan konsep manajemen risiko, termasuk pengembangan sistim database Risk Management di antara perbankan. (wid)
JAKARTA- Penerapan manajemen resiko di perbankan Indonesia masih merupakan tantangan tersendiri, untuk dapat menciptakan industri perbankan yang
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pemda Diminta Jadi Motor Investasi dan Pemerataan Ekonomi
- PLN IP Siap Penuhi Kebutuhan Hidrogen Sebagai Energi Alternatif Masa Depan
- Estpos Hadir di Pontianak, UMKM Kalbar Siap Masuk Era Digital
- Masyarakat tak Perlu Ragu Bertransaksi Emas Secara Digital di Pegadaian
- Harga Emas Antam Hari Ini Sabtu 19 April 2025: Tetap Stabil di Rp 1,965 Juta Per Gram
- BPKH Catat Kinerja Positif 2024, Indra Gunawan: Lampaui Target Dana Kelolaan