Barantan Bersama Polri-TNI Sita 200 Ton Komoditas Ilegal
Rabu, 06 Desember 2017 – 13:55 WIB
Lalu patroli bersama UPT Karantina dan Lanal di beberapa wilayah serta dukungan operasional berupa pengawalan serta pengamanan komoditas pangan strategis di Papua, Kalimantan Barat dan Kepulauan Riau.
Banun menyebutkan, mereka memiliki 52 pos pengawasan di batas darat dan 35 pos batas laut. Setiap pos itu bakal dibantu oleh personel Polri dan TNI guna mencegah adanya penyelundupan. (mg1/jpnn)
Kepala Barantan Banun Harpini mengatakan, sejak awal 2017, antara Barantan dan Polri telah melakukan penindakan sebanyak 40 kali.
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan
BERITA TERKAIT
- Bagaimana Cara Daftar Brigade Swasembada Pangan? Ini Penjelasan Kepala BPPSDMP Kementan
- Usut Kasus Korupsi Pengadaan X-Ray Kementan, KPK Panggil Sunarto Sulai
- Gelar Rapat Maraton, Mentan Amran Ingin Buat Lompatan Besar Menuju Swasembada Pangan
- Kementan Beri Pendampingan dan Penerapan Mekanisme ke Petani di Merauke
- Kementan Perkuat Integrasi Pelaku Usaha Dukung Daya Saing Produk Hortikultura Lewat Forum Ini
- Dukung Pangan Bergizi, Kementan Gelar Bimbingan Teknis Pemanfaatan Pekarangan