Barcelona Punya Utang Besar, Semoga Bisa Segera Lunas
jpnn.com, SPANYOL - Barcelona merilis laporan keuangan tahunan mereka.
Terungkap, klub Katalunya itu memiliki utang besar akibat krisis pandemi virus corona dan pengeluaran besar mereka dalam beberapa bursa transfer terakhir.
Dalam rilisnya, Barcelona mengungkapkan utang mereka mencapai 1,2 miliar euro (sekitar Rp 20 triliun) dengan utang jangka pendek sekitar 730 juta euro (setara dengan Rp 12 triliun).
Gaji para pemain masih menjadi pengeluaran terbesar klub, mencakup 74 persen dari pendapatan klub.
Menurut laporan Goal, situasi tersebut cukup mengkhawatirkan bagi klub.
Mengharuskan klub melakukan negosiasi penangguhan gaji sejak menyebarnya pandemi COVID-19.
Barcelona juga memiliki utang total 126 juta euro (sekitar Rp2 triliun) kepada klub-klub lain, yang berasal dari beberapa transfer yang mereka lakukan dalam beberapa tahun terakhir.
Blaugrana masih berutang 29 juta euro (sekitar Rp 496 miliar) kepada Liverpool untuk transfer Philippe Coutinho, 16 juta euro (Rp 274 miliar) kepada Ajax untuk Frenkie de Jong dan hampir 10 euro (Rp 171 miliar) juta kepada Bordeaux untuk Malcom.
Barcelona disebut saat ini sedang dilanda kondisi tidak baik, karena punya utang besar yang harus dibayar.
- Madrid Menang 4-2 Atas Sevilla, Geser Barcelona dari Posisi 2 Klasemen Sementara
- Liga Spanyol: Atletico Madrid Geser Barcelona dari Puncak Klasemen
- Cedera Pergelangan Kaki, Lamine Yamal Bakal Absen Sebulan
- Krisis Barcelona Diperparah Oleh Lamine Yamal
- Barcelona Tumbang Dipukul Leganes di Kandang Sendiri
- Liga Spanyol: Madrid Gagal Rebut Puncak Klasemen dari Barcelona