Bareskrim Buru Wanita Konseptor Muslim Cyber Army
jpnn.com, JAKARTA - Bareskrim Polri membatalkan sementara pengejaran terhadap terduga anggota kelompok Muslim Cyber Army (MCA) di Korea Selatan.
Pasalnya, guna membuktikan yang dikejar sebagai pelaku harus ada bukti dulu.
“Perlu kami dalami dulu, pokoknya yang Korea Selatan enggak jadi (dikejar),” kata Direktur Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri Brigjen Pol Fadil Imran di Bareskrim Polri, Cideng, Jakarta Pusat, Rabu (28/2).
Namun dia mengatakan, setelah batal mengejar ke Korsel, mereka sekarang memburu wanita berinisial TM.
“Itu belum ketangkap inisial TM, dia sebagai konseptor dan member grup,” sambung dia.
Mantan Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya ini menambahkan, TM pasti tahu dia sedang diburu saat ini.
Sehingga penyidik membutuhkan konsentrasi penuh agar wanita itu segera dibekuk.
Sebelumnya Bareskrim berencana mengejar pelaku yang diduga berada di Korsel. Bahkan disebutkan mereka bakal mengajukan red notice ke Interpol agar pelaku ditangkap. (mg1/jpnn)
Bareskrim Polri membatalkan sementara pengejaran terhadap terduga anggota kelompok Muslim Cyber Army (MCA) di Korea Selatan.
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan
- Pelaku Utama Laboratorium Narkotika Rahasia di Bali Asal Ukraina
- Budi Arie Diperiksa Bareskrim, Habiburokhman Gerindra Merespons Begini
- Kasus Investasi Bodong Robot Trading Net89, Bareskrim Sita Aset Rp 200 Miliar di Bali
- Bareskrim Diminta Ungkap Keterlibatan Pelaku Lain di Kasus Pemalsuan Dokumen RUPSLB BSB
- Duh, Ratna Sarumpaet Dilaporkan Cucunya Gegara Warisan
- Kowani Dukung Polri atas Berdirinya Dittipid PPA-PPO