Bareskrim Incar Akun Medsos Penebar Hoax TKA Tiongkok
jpnn.com - JPNN.Com - Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri segera perlu turun tangan seiring maraknya informasi di lini masa media sosial (medsos) tentang tenaga kerja asing (TKA) ilegal asal Tiongkok. Pasalnya, banyak akun di medsos yang menyebar informasi palsu soal puluhan juta warga negara asing (WNA) asal Tiongkok bekerja secara ilegal di Indonesia.
Langkah Bareskrim itu sebagai tindak lanjut atas keluhan Presiden Joko Widodo yang merasa tak nyaman lagi dengan informasi palsu alias hoax soal TKA ilegal. Kepala Kabareskrim Polri Komjen Ari Dono Sukmanto mengatakan, pihaknya akan menindaklanjuti keluhan presiden yang kondang disapa dengan panggilan Jokowi itu.
Menurut Ari, menyebar informasi palsu sama saja membohongi masyarakat. "Aparat penegak hukum menindaklanjuti dengan melakukan kegiatan penyelidikan," ujar Ari Dono di kantor Kemenkopolhukam, Jakarta, Selasa (27/12).
Sebelumnya Presiden Jokowi geram dengan sejumlah pihak yang menyebarkan isu adanya serbuan tenaga kerja asal Tiongkok ke Indonesia. Jokowi pun meminta pihak kepolisian untuk mengusut dan menindak para pelaku penyebar isu ini.
Jokowi mengatakan, para penyebar isu menyebut tenaga kerja Tiongkok yang masuk ke Indonesia berjumlah 10 juta orang. Padahal, lanjut Jokowi, angka 10 juta itu adalah target pemerintah mendatangkan wisatawan Tiongkok.
Sementara data resmi pemerintah tentang TKA asal Tiongkok menyodorkan angka lain. Yakni di kisaran 21 ribu orang.(cr2/JPG)
JPNN.Com - Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri segera perlu turun tangan seiring maraknya informasi di lini masa media sosial (medsos) tentang
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pelaku Utama Laboratorium Narkotika Rahasia di Bali Asal Ukraina
- Budi Arie Diperiksa Bareskrim, Habiburokhman Gerindra Merespons Begini
- Kasus Investasi Bodong Robot Trading Net89, Bareskrim Sita Aset Rp 200 Miliar di Bali
- Bareskrim Diminta Ungkap Keterlibatan Pelaku Lain di Kasus Pemalsuan Dokumen RUPSLB BSB
- Duh, Ratna Sarumpaet Dilaporkan Cucunya Gegara Warisan
- Kowani Dukung Polri atas Berdirinya Dittipid PPA-PPO