Bareskrim Musnahkan 373 Kg Sabu-sabu, 17 Kg Ganja, dan 705 Butir Ekstasi

jpnn.com, JAKARTA - Bareskrim Polri memusnahkan 373, 2 kilogram sabu-sabu, ganja seberat 17,8 kilogram, dan 705 butir ekstasi yang merupakan barang bukti hasil pengungkapan kasus.
Pemusnahan barang haram itu dilakukan dengan alat insenerator milik Bareskrim Polri di Kompleks Mabes Polri, Jakarta Selatan, Jumat (24/2).
Wakil Direktur Tindak Pidana Narkoba Kombes Jayadi mengatakan barang haram itu berasal dari delapan pengungkapan kasus di berbagai wilayah Indonesia.
Dia mengungkapkan delapan kasus itu tidak berkaitan satu sama lain, melainkan kasus yang berdiri sendiri-sendiri.
"Jumlah barang bukti ini berhasil kami ungkap dari delapan kasus dengan total tersangka yaitu 18 orang laki-laki dan satu perempuan," kata dia.
Jayadi menerangkan alat insinerator ini merupakan barang baru miliki Bareskrim.
Sebelumnya Bareskrim kerap meminjam insinerator milik Badan Narkotika Nasional (BNN) dan RSPAD Gatot Subroto untuk memusnahkan seluruh narkoba.
"Alat ini memiliki suhu antara seribu sampai 1.400 derajat celcius kemudian kapasitas alat ini untuk bisa melakukan pembakaran adalah lebih kurang 200 kilogram dalam waktu satu jam," kata Jayadi.
Bareskrim Polri mengupayakan pemusnahan barang bukti dilakukan dengan transparan.
- Kapolri Diminta Turun Tangan Tuntaskan Laporan Kasus Tanah Brata Ruswanda
- Ditangkap Polisi, Bandar Sabu-Sabu di OKU Selatan Terancam Hukuman Mati
- Kurir 12 Kg Sabu-Sabu Kecelakaan di Tol
- Pemilik 9,8 Kg Sabu-Sabu dan 30 Ribu Pil Ekstasi Masih Bebas Berkeliaran
- Polda Lampung Tingkatkan Operasi Penanganan Kejahatan Jalanan dan Narkoba
- Bea Cukai-Polri Gagalkan Penyelundupan 20 Kg Sabu-Sabu di Bengkalis, InI Kronologinya