Baru 5 Bulan Kerja, Dika Pratama Sudah Berani Tilap Uang Perusahaan

jpnn.com, MALANG - Satreskrim Polresta Malang Kota membekuk seorang operator SPBU Dika Pratama Putra (20) di Kota Malang.
Pasalnya, Dika yang baru 5 bulan bekerja sebagai operator SPBU menggelapkan uang setoran sebesar Rp 4,8 juta.
Kapolresta Malang Kota Kombes Leonardus Simarmata mengungkapkan tersangka bekerja sebagai pegawai magang dan bertugas sebagai operator mesin BBM.
Setelah selesai bekerja dan hendak melaporkan hasil penjualannya, Dika mengakali mesin nota hasil penjualan.
"Perbuatan tersangka dilakukan sebanyak 3 kali dengan total kerugian Rp 4,8 juta. Kasus ini terungkap setelah admin melakukan pengecekan mendadak, pasalnya sering terjadi selisih angka dengan hasil penjualan," jelas Kombes Leonardus.
Tak ayal perbuatan tersangka langsung dilaporkan ke polisi. Dari hasil pemeriksaan polisi, tersangka mengaku uang hasil penggelapan BBM digunakan untuk membeli sepatu dan barang lainnya.
Akibat perbuatannya, Dika dijerat dengan pasal 372 dan 362 KUHP dengan ancaman hukuman maksimal 4 tahun penjara. (yos/pojokpitu/jpnn)
Dika Pratama Putra ditangkap polisi setelah menggelapkan uang setoran kantor setelah lima bulan kerja.
Redaktur & Reporter : Natalia
- Usut Kasus Digitalisasi, KPK Periksa Syarif Ali Idrus
- Ted Sioeng Minta Majelis Hakim Jatuhkan Vonis yang Paling Adil
- 273 Mahasiswa UMTS Jadi Korban Penipuan, Miliaran Uang Kuliah Melayang, Waduh!
- Kubu Ted Sieong Pertanyakan Motif Jaksa Tak Hadirkan Nama-nama Dalam BAP
- Bareskrim Bongkar Kecurangan di SPBU Sukabumi, Konsumen Dirugikan Rp1,4 Miliar Per Tahun
- Tegas! Pertamina Patra Niaga, Kemendag & Bareskrim Polri Segel SPBU Curang di Sukabumi