Baru 70 Persen, e-KTP Belum Bisa jadi DPT
Selasa, 22 Mei 2012 – 19:53 WIB
JAKARTA - Panitia Pengawas (Panwas) DKI Jakarta memastikan bahwa data e-KTP sebanyak 5,6 juta orang belum final. Menurut Menurut Ketua Panwas DKI Ramdansyah, data e-KTP yang dilansir pemerintah baru mencapai 70 persen dari total warga Jakarta.
"Ini kan belum selesai, masih tengah dalam proses, karena baru 70 persen dari pemerintah. Kalau 70 persen berarti kan 30 persen lagi, 30 persen dari 5,6 juta berarti kan 1,4 juta," kata Ramdansyah usai mengikuti diskusi di kantor Komisi Informasi DKI Jakarta di Jalan Suryopranoto, Jakarta Pusat, Selasa (22/5).
Baca Juga:
Ramdansyah mengatakan, proses pendataan e-KTP warga Jakarta menjadi persoalan pemerintah daerah Jakarta melalui Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil). Ia menegaskan, pendataan e-KTP yang kini dipertanyakan sejumlah kalangan bukanlah urusan Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta.
"Ini kan bukan persoalannya di KPU tentunya. Persoalannya ada di pemerintah, yang hal ini tengah mau menyelesaikan tentang persoalan kependudukan kita yang bermasalah dengan NIK yang akan dipergunakan dalam pembelian rumah, dalam pajak, kemudian dalam pemilu akan mempergunakan NIK ini," papar Ramdansyah.
JAKARTA - Panitia Pengawas (Panwas) DKI Jakarta memastikan bahwa data e-KTP sebanyak 5,6 juta orang belum final. Menurut Menurut Ketua Panwas DKI
BERITA TERKAIT
- Mardiono Jadikan Harlah ke-52 PPP Sebagai Momentum Bertransformasi Lebih Baik
- MK Hapus Presidential Treshold, Ketua DPD Hanura Sultra: Konstitusi Kembali ke Tangan Rakyat
- Ambang Batas PT Dihapus, Pengamat Menyoroti Beban Anggaran & Kerja Penyelenggara Pemilu
- Merespons Putusan MK Tentang PT Nol Persen, Sultan Wacanakan Capres Independen
- Pemerintah Perlu Berhati-hati soal Penghapusan Utang UMKM
- Penghapusan Ambang Batas Pencalonan Presiden Jadi Angin Segar Bagi Rakyat