Baru Beroperasi, Pegatron Ancang-ancang Bangun Enam Industri Baru di Batam

jpnn.com, BATAM - Salah satu investor terbesar di Batam, Pegatron yang beroperasi mulai Juli lalu berencana membuka enam bidang usaha lainnya di Batam, Kepulauan Riau. Hal itu terungkap dalam rencana kerjanya yang tertuang dalam Nomor Induk Berusaha (NIB).
“Pegatron cantumkan tujuh bidang usaha di NIB, tapi baru satu yang dikerjakan, yakni industri semi konduktor dan komponen lainnya,” kata Wakil Ketua Koordinator Himpunan Kawasan Industri (HKI) Kepri Tjaw Hoeing, Jumat (2/8) lalu di Batamindo.
BACA JUGA: Bantai Myanmar Lima Gol Tanpa Balas, Indonesia Bertengger di Puncak Klasemen
Tujuh bidang usaha lainnya yang akan dikerjakan di Batam yakni industri perakitan komputer, industri perlengkapan komputer, industri peralatan wireless, industri peralatan komunikasi lainnya, industri peralatan perekam, penerima dan pengganda audio dan video, industri peralatan audio dan video elektronik lainnya.
Belum diketahui kapan rencana ekspansi tersebut, tapi Tjaw meyakini bahwa Pegatron masih dalam tahap melihat prospek awal setelah mulai beroperasi. Jika prospeknya bagus, mungkin tidak butuh waktu lama untuk buka industri jenis lainnya.
“Pegatron ini masih dalam rencana besar tapi belum terealisasi. Masih menunggu tahap itu,” jelasnya. (leo)
Salah satu investor terbesar di Batam, Pegatron yang beroperasi mulai Juli lalu berencana membuka enam bidang usaha lainnya di Batam, Kepulauan Riau.
Redaktur & Reporter : Budi
- Sambut Danantara, Puskepi Yakin Aset Negara Bakal Dikelola secara Optimal
- Danantara Dinilai Jadi Peluang Baru untuk Memperkuat BUMN
- Wamen Investasi: Danantara Akan Percepat Hilirisasi dan Pertumbuhan Ekonomi
- Prabowo Pastikan Danantara Bisa Diaudit Setiap Saat oleh Siapa pun
- Prabowo Bicara Hal Penting Soal Danantara, Tolong Disimak
- Prabowo Bakal Libatkan Ormas Keagamaan untuk Awasi Danantara