Baru Empat Bulan Sudah Digoyang KLB

PSSI Anggap Tidak Arif

Baru Empat Bulan Sudah Digoyang KLB
TAK DIGUBRIS : Perwakilan FPP (Forum Pengprov PSSI) membawa rekomendasi hasil Rapat Akbar Sepakbola Nasional ke kantor PSSI Jakarta. FOTO :CHARLIE.LOPULUA/INDOPOS
"Kepengurusan PSSI ini berjalan empat bulan. Dan sekarang mereka menghakimi kami seolah kami ini pesulap David Copperfield yang bisa menyulap keadaan dalam waktu sekejap," cetus Sihar.

Soal tidak adanya pengurus yang menemui para perwakilan RASN di kantor PSSI kemarin siang menurut Sihar karena mereka tidak memberitahukan lebih dahulu. Kalau pun pengurus tahu lanjut Sihar mereka yang menginginkan KLB itu terlebih dulu harus menyerahkan pertanggungjawaban kepengurusan era Nurdin Halid dan PT Liga

Indonesia pimpinan Andi Darussalam.

"Prosesnya panjang. Mulai dari klarifikasi peserta dan kami juga akan meminta pertanggungjawaban pengurus lama terlebih dahulu dan itu tidak akan selesai tanggal 23 Desember," beber Sihar.

Seperti diketahui peserta RSAN memberikan waktu kepada PSSI untuk melakukan verifikasi kepada peserta rapat paling lambat 23 Desember. Anggota Exco Bob Hippy ketika dikonfirmasi kemarin sore dalam sebuah acara di Hotel Sultan mengatakan tidak mau membahas wacana KLB itu. "Yang bisa menurunkan saya dari jabatan Exco PSSI hanya Tuhan. Memangnya saya salah apa," ujar Bob.

JAKARTA - Anjing menggonggong kafilah berlalu. Sikap seperti itulah yang diambil PSSI menyikapi permintaan Kongres Luar Biasa (KLB) yang lakukan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News