Baru Kenalan di Facebook Langsung Ajak Bertemu, Eh Ternyata...
jpnn.com, BANJARMASIN - Unit Buser Polsek Banjarmasin Tengah (Banteng) berhasil mengungkap kasus penipuan melalui media sosial (medsos) yang terjadi di kota setempat.
Ini semua bermula dari perkenalan korban Ahmad Risani dengan para pelaku dari Facebook.
"Keberhasilan ungkap kasus penipuan dan penggelapan ini dikarenakan korban melapor ke Polsek dan langsung kami tindak lanjuti," ucap Kapolsek Banjarmasin Tengah, Kompol Irwan Kurniadi Sik di Banjarmasin.
Menurutnya, dalam pengungkapan kasus tipu gelap ini, polisi berhasil mengamankan tiga pelaku, satu di antaranya seorang perempuan.
Ketiga pelaku itu diketahui bernama Salbani (34) buruh, Khairani Al Fajri (25) buruh, dan Winda Ariani (31) seorang penadah barang hasil curian.
Kejadian penipuan atau penggelapan itu terjadi pada Rabu (8/1) malam sekitar pukul 21.00 WITA, di Jalan Cempaka II Samping Masjid Al Jihad Banjarmasin.
Saat itu korban Ahmad Risani diajak bertemu dengan teman yang dia kenal melalui media sosial Facebook.
Setelah bertemu dengan korban, kemudian pelaku meminjam handphone korban untuk memastikan apakah benar orang yang diajak bertemu.
Masyarakat diminta berhati-hati saat berkenalan dengan orang asing melalui media sosial seperti Facebook,
- 21 Orang di Sukabumi Jadi Korban Penipuan Sindikat Pemalsu Kartu Indonesia Sehat
- Merasa Jadi Korban Penipuan, Shamsi Ali Lapor ke Polda Metro Jaya
- Mak-Mak di Serang Ditangkap Polisi Gegara Kasus Penipuan Rp 45 Miliar, Begini Modusnya
- Begini Kondisi Bunga Zainal Setelah Jadi Korban Penipuan Rp 15 Miliar
- Korban Penipuan Warga Indonesia di Australia Berharap Hukuman yang Lebih Berat
- Direksi PT PKM Dilaporkan ke Polisi, Terkait Dugaan Kasus Cek Bodong