Baru Pulang Melaut, Nelayan Temukan Hal Mengerikan
jpnn.com, BEKASI - Nelayan menemukan mayat pria di perairan Muaragembong, tepatnya di wilayah Kampung Muarakuntul, Desa Pantai Sederhana, Kabupaten Bekasi, Minggu (19/12).
Kapolsek Muaragembong AKP Bagus Susanto mengatakan kejadian bermula saat dua nelayanan bernama Warna dan Inan pulau melaut dan hendak menepi.
Saat akan menepi, dua nelayan tersebut menemukan sosok mayat tersangkut ranting pohon mangrove.
"Korban ditemukan oleh nelayan bernama Warna dan Inan sepulang melaut. Posisinya tersangkut di ranting-ranting pohon mangrove dalam keadaan tengkurap," kata Bagus dalam keterangan tertulis.
Dua nelayan itu kemudian melapor ke pihak RT dan lanjut ke kepolisian. Tidak ditemukan kartu identitas pada tubuh korban.
"Adapun ciri-ciri korban menggunakan kemeja warna hitam dan celana dalam cokelat. Usia (korban) sekitar 48 tahun," ujar Bagus.
Polisi juga tidak menemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.
Polisi menduga korban meninggal dunia karena tenggelam. (cr1/jpnn)
Warna dan Inan, dua nelayan menemukan sesuatu seusai keduanya pulang melaut. Tersangkut di ranting-ranting pohon mangrove.
Redaktur : Rah Mahatma Sakti
Reporter : Dean Pahrevi
- Ketua Parpol di Bekasi Dilaporkan ke Polda Metro Jaya, Ketua Forkim Tegas Bilang Begini
- Diduga Dibunuh, IRT di Pekanbaru Ditemukan Tewas, Pelaku Diduga Kuat Orang Dekat
- Seorang Nelayan Asal Pandeglang Tewas Tersambar Petir Saat Melaut, Tim SAR Bergerak
- Pemerintah Terus Mendorong KUR yang Hampir 10 Tahun Berjalan untuk Usaha Produktif
- Begal di Kawasan Industri Cikarang Bekasi Ditangkap
- Ombudsman: Perlindungan BPJS Ketenagakerjaan Bagi Petani dan Nelayan Sangat Penting