Baru Terjadi, Anggota Dewan Menghadap Lambang Negara China Saat Dilantik
![Baru Terjadi, Anggota Dewan Menghadap Lambang Negara China Saat Dilantik](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/normal/2022/01/03/suasana-sidang-triwulanan-kepala-eksekutif-hong-kong-carrie-7ehc.jpg)
jpnn.com, HONG KONG - Untuk kali pertama dalam sejarah, para anggota parlemen Hong Kong dilantik di gedung Dewan Legislatif (LegCo) setempat pada Senin dengan menghadap lambang negara China.
Dalam pelantikan itu, 90 anggota legislatif terpilih periode ketujuh mengucapkan sumpah.
Menurut Amandemen Ordonansi Bendera dan Lambang Negara China yang berlaku secara efektif di Hong Kong pada Oktober 2021, bendera nasional dan lambang negara harus dipasang pada acara pelantikan kepala eksekutif, pejabat pemerintahan, pejabat yudikatif, dan anggota parlemen.
Pengambilan sumpah mengikat secara hukum dan mereka yang dilantik harus bersungguh-sungguh meyakini dan mematuhi undang-undang.
Jika di kemudian hari seseorang yang disumpah ternyata melakukan pelanggaran, dia harus bertanggung jawab sesuai undang-undang yang berlaku.
Anggota LegCo periode ketujuh yang akan menjalankan fungsinya hingga empat tahun ke depan telah bekerja secara efektif sejak 1 Januari 2022.
Mereka yang terpilih pada pemilu legislatif di Hong Kong pada 19 Desember 2021 akan menggelar sidang pertama pada Rabu (12/1).
Sebelumnya, pelantikan anggota LegCo digelar di tempat yang sama, namun menghadap ke lambang Wilayah Administrasi Khusus Hong Kong.
Mulai Oktober 2021, bendera nasional dan lambang negara harus dipasang pada acara pelantikan kepala eksekutif, pejabat pemerintahan, pejabat yudikatif, dan anggota parlemen.
- BAMTC 2025: Tim Indonesia Waspadai Ganda Hong Kong
- Keren, Perusahaan Asal Sumenep Ini Ekspor 10.000 Kg Kerapu Hidup ke Hong Kong
- Bea Cukai Tual Melepas Ekspor Perdana 7,6 Ton Ikan Kerapu Hidup ke Hong Kong
- Bank Mandiri Promosikan Sektor IT ke Investor Hong Kong
- Menko Airlangga Hartarto Bertemu Menteri Keuangan Hong Kong, Ini yang Dibahas
- Duta Digital BNI Rangkul PMI Hong Kong untuk Melek Keuangan