Basarnas Meyakini Banyak Jenazah Terperangkap di Dalam Kabin

Basarnas Meyakini Banyak Jenazah Terperangkap di Dalam Kabin
ilustrasi

jpnn.com - JAKARTA - Penemuan lokasi Black Box pada Minggu (11/1) sekaligus memberikan harapan untuk menemukan jenazah korban. Diketahui, hingga hari ke-15 upaya pencarian korban AirAsia QZ8501 yang jatuh di perairan Selat Karimata, Kalimantan Tengah, Basarnas baru mengevakuasi 48 jenazah, dari 162 orang yang menaiki pesawat nahas tersebut.

"Kami meyakini, banyak jenazah yang masih terperangkap di kabin. Sehingga mencapai bagian dari objek yang diduga berada di sekitar lokasi Ping Black Box, juga menjadi prioritas," ujar Direktur Operasional Basarnas Marsma SB Supriyadi di Posko Gabungan di Lanud Iskandar, seperti dikutip dari The Straits Times, Senin (12/1).

Supriyadi menambahkan, objek diyakini sebagai bagian utama dari pesawat. Minggu (11/1), tim SAR sudah menemukan lokasi kotak hitam dari pesawat AirAsia QZ8501, di koordinat 03.37.21 Selatan/109.42.42 Timur di kedalaman antara 30-32 meter. Namun mereka masih gagal membawanya ke atas permukaan.

Selain alasan keterbatasan waktu, si Kotak Hitam tersebut berada pada himpitan serpihan pesawat. Sehingga menyulitkan tim penyelam dalam proses pengambilan. Hari ini, mayoritas kekuatan Basarnas bakal fokus mengupayakan dua hal sekaligus. Temukan Black Box dan pastikan badan utama pesawat, untuk menemukan dan mengevakuasi korban lainnya. (adk/jpnn)


JAKARTA - Penemuan lokasi Black Box pada Minggu (11/1) sekaligus memberikan harapan untuk menemukan jenazah korban. Diketahui, hingga hari ke-15


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News