Basarnas Perpanjang Waktu Pencarian Korban KM Sinar Bangun

jpnn.com, SIMALUNGUN - Kepala Basarnas Marsekal Madya M Syaugi mengatakan pencarian korban dan bangkai KM Sinar Bangun yang tenggelam di perairan Danau Toba Senin pekan lalu (18/6) diperpanjang tiga hari ke depan.
Penambahan waktu pencarian dilakukan, menyusul adanya temuan objek yang diduga kapal tersebut.
“Yang jelas kalau ada tanda-tanda seperti ini, tujuh hari awal akan dilanjutkan dengan tambahan tiga hari pencarian,” ungkap Kepala Basarnas Marsekal Madya M Syaugi sesuai ikut melakukan pencarian Senin.
Menurut dia, apabila 10 hari masih ada kemungkinan yang meyakinkan, tentunya akan terus dilakukan pencarian. “Mudah-mudahan tidak sampai tiga hari titik koordinat pasti bangkai KM Sinar Bangun bisa kita temukan,” cetus Syaugi.
Ia menyebutkan, tim masih terus bekerja memproses temuan objek tersebut. Proses yang dilakukan dalam upaya memperjelas hasil temuan objek itu.
“Masih scan dan menyapu lagi, supaya keluar gambar yang betul-betul bisa meyakinkan. Mudah-mudahan itu betul, dan kalau itu tidak betul ya kita cari lagi. Karena kita sudah sapu semua bagian di perairan Danau Toba,” ucapnya.
Sebelumnya, kata Syaugi, tim yang melakukan pencarian dengan menggunakan alat-alat seperti Multibeam Side Scan Sonar hingga ROV menemukan objek di kedalaman 490 meter. Objek yang ditemukan jika diukur dari Pelabuhan Tigaras berada pada arah barat daya.
“Pertama kali titik koordinat barat daya kurang lebih 3 kilometer. Kita melihat indikasi ada dua tempat di jarak 2,5 kilometer dan 2 kilometer dari Pelabuhan Tigaras,” bebernya.
Penambahan waktu pencarian dilakukan, menyusul adanya temuan objek yang diduga kapal tersebut.
- Kepala Basarnas Tinaju Arus Mudik Lebaran 2025 di Rest Area Km 57 Tol Cikampek Utama
- Longboat Membawa 5 Orang Tenggelam, 3 Penumpang dalam Pencarian
- Operasi SAR Ditutup, 3 Korban Longboat Terbalik di Malut Dinyatakan Hilang
- Begini Kondisi Fiersa Besari Setelah Dievakuasi dari Puncak Cartensz
- KM Sabuk Nusantara 110 Kandas di Perairan Pulau Laut, Penumpang Dievakuasi Basarnas
- Sempat Hilang Kontak, 3 Nelayan Kota Tual Ditemukan Tim SAR Gabungan