Basic Kurang, Kalah Kelas
Sabtu, 11 Februari 2012 – 08:09 WIB
Sayang, kesempatan emas tersebut tak berhasil dimanfaatkan dengan baik Miko Ardiyanto. Sepakan pemain bernomor punggung 19 itu masih bisa ditepis penjaga gawang Hyundai Mipo.
Memasuki menit akhir pertandingan, pemain merah putih malah melakukan pelanggaran di dalam kotak penalti. Alih-alih ingin menyamakan kedudukan, timnas malah harus menerima hukuman penalti. Jae Min tidak menyianyiakan kesempatan dan menggandakan kenggulan timnya timnya menjado 0-2.
Pelatih Timnas U-21 Widodo Cahyono Putro mengaku tidak begitu kecewa. Dia justru senang karena mendapatkan pelajaran berharga sebelum timnya turun di Ajang Piala Hassanal Bolkiah di Brinei mulai 26 februari mendatang. "Ini bagus buat anak-anak. Mereka mendapatkan lawan uji coba yang kuat. Mereka dapat banyak pelajaran,"" katanya dala sesi jumpa pers setelah pertandingan.
Menurutnya, para pemain masih kurang tenang saat mendapat pressure. Bola pendek yang harusnya dimainkan akhirnya kurang jalan. ??Ini yang saya lihat sangat urgent untuk dibenahi secepatnya,"" terangnya.
JAKARTA -Timnas U-21 benar-benar mendapatkan pelajaran berharga saat menghadapi Ulsan Hyundai Mipo Dolphin. Bermain di Stadion Utama Gelora Bung
BERITA TERKAIT
- Pesan Menpora Dito kepada PBSI di Bawah Kepemimpinan Fadil Imran
- PBSI Beberkan Target di Indonesia Masters 2025, Sektor Mana Jadi Andalan?
- Kualifikasi FIBA Asia Cup 2025: Mengintip Preran Vital Tenaga Medis
- Dukung Pertamina Eco Run Fest 2024, PertaLife Insurance Berikan Proteksi untuk Pelari
- Skuad Thailand di Piala AFF 2024, 4 Nama Kondang Absen
- Daftar Harga Tiket Indonesia Masters 2025, Mulai Rp 90 Ribu