Basri Diduga Jatuh ke Laut dan Belum Ditemukan
"Setelah itu, para nelayan 11 perahu kolek-kolek ini menyebar melakukan pencarian. Dari jam 11 sampai jam 1 itu tidak ditemukan. Jadi jam 1 itu mereka tarik kolek-kolek ke daratan," tukasnya.
Setelah tiba di daratan, Ridwan kemudian meminta Wakil Ketua HNSI, Yoyok melakukan pencarian. Dikerahkan 2 tim, dari nelayan 1 dimpin Yoyok dan nelayan 2 yang dipimpin oleh Asman.
"Jadi mereka melakukan pencarian di lautan sana, sampai sekarang saya menunggu di dermaga," tandasnya.
Terkait kondisi korban yang sudah beristri dengan satu anak diketahui tidak dalam kondisi sakit sebelum melaut.
Atas kejadian ini, pihaknya telah menyampaikan laporan ke tim pencarian seperti Basarnas, TNI AL dan Satpolair, namun hingga semalam pukul 19.45 WIB baru nelayan yang melakukan pencarian.
"Sejauh ini baru nelayan yang turun. Kita berharap korban segera dapat ditemukan," harapnya.(trh)
Basri, 47, nelayan asal Sungailiat, dikabarkan hilang setelah diduga terjatuh dari perahu kolek-kolek saat dia sedang melaut.
Redaktur & Reporter : Budi
- Bocah di Palembang Terseret Banjir dan Tenggelam, Begini Kejadiannya
- Seorang Nelayan Asal Pandeglang Tewas Tersambar Petir Saat Melaut, Tim SAR Bergerak
- Pemerintah Terus Mendorong KUR yang Hampir 10 Tahun Berjalan untuk Usaha Produktif
- Ombudsman: Perlindungan BPJS Ketenagakerjaan Bagi Petani dan Nelayan Sangat Penting
- Sebegini Utang Petani hingga Nelayan yang Dihapus Prabowo
- Putranya Tewas Tenggelam, Drumer Matta Band Pegang Erat Kantong Jenazah