Basrief Arief, Penasehat Takmir Masjid yang Jadi Jaksa Agung Baru
Kolega Yakin Bisa Tegas, setegas Kumisnya
Minggu, 28 November 2010 – 10:48 WIB
Ya, rumah yang menjadi sasaran kiriman bunga dan terletak di ujung jalan itu memang kediaman pribadi Basrief Arief yang Jumat lalu (26/11) dilantik sebagai orang nomor satu di institusi penuntutan. Dia dilantik Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Istana Negara. Meski tak sebanyak hari sebelumnya, hingga kemarin kiriman karangan bunga ucapan terus mengalir ke rumah berlantai dua itu.
Tak pelak, ujung jalan berbentuk letter T "pertemuan antara Jalan Tanjung Duren Utara III dengan Jalan Tanjung Duren III D- dipenuhi dengan jejeran karangan bunga untuk Basrief. Tercatat di antara pengirim karangan bunga itu ada nama Wakil Jaksa Agung Darmono, Jaksa Agung Muda Pengawasan (JAM Was) Marwan Effendy, dan JAM Intelijen Edwin Pamimpin Situmorang. Sejumlah pejabat Kejaksaan di daerah, seperti kepala Kejati dan asisten di Kejati, juga ikut mengirimkan ucapan selamat melalui kiriman karangan bunga.
Saudara, kerabat, dan kolega sang pemilik rumah, seperti tak pernah berhenti menyambangi rumah Basrief. Namun, mantan wakil jaksa agung itu kemarin sedang tidak berada di rumah. "Bapak sudah pergi sejak jam 8 tadi (kemarin, 27/11), ziarah ke makam," kata salah seorang petugas Kamdal. "Tapi ibu (istri Basrief, Red) sudah pulang duluan, sekarang sedang istirahat," timpal petugas kamdal lainnya yang ikut berjaga di depan rumah.
Dua petugas Kamdal memang langsung diterjunkan oleh protokoler di Kejaksaan Agung untuk menjaga rumah Basrief sejak dia diumumkan mengisi jabatan jaksa agung yang lowong, paska lengsernya Hendarman Supandji. Sebenarnya, tanpa tambahan petugas dari Kejaksaan itu, rumah Basrief tetap "aman". Sebuah warung yang terletak di sisi timur rumahnya, seolah menjadi "pos jaga", tempat sejumlah warga berkumpul. "Kalau ada orang yang belum dikenal kok berhenti lama, pasti langsung ditanyai," tutur Hirfan Pasaribu, kerabat Basrief.
Ketika nama Basrief Arief dilantik sebagai Jaksa Agung baru Jumat lalu (26/11), beberapa tetangganya sedih. Sebab, Basrief akan tinggal di rumah
BERITA TERKAIT
- Eling Lan Waspada, Pameran Butet di Bali untuk Peringatkan Melik Nggendong Lali
- Grebeg Mulud Sekaten, Tradisi yang Diyakini Menambah Usia dan Menolak Bala
- AKBP Condro Sasongko, Polisi Jenaka di Tanah Jawara
- MP21 Freeport, Mengubah Lahan Gersang Limbah Tambang Menjadi Gesang
- Sekolah Asrama Taruna Papua, Ikhtiar Mendidik Anak-anak dari Suku Terpencil Menembus Garis Batas
- Kolonel Zainal Khairul: Pak Prabowo Satuan Khusus, Saya Infanteri dari 408