Basrief Bantah Serahkan Nama Calon Jaksa Agung ke Jokowi
jpnn.com - JAKARTA -- Jaksa Agung Basrief Arief membantah kabar yang menyebut dirinya sudah menyerahkan nama-nama calon Jaksa Agung kepada Presiden terpilih Joko Widodo.
Menurut Basrief, sesuai Undang-undang Kejaksaan, pengangkatan dan pemberhentian Jaksa Agung itu merupakan hak prerogatif presiden.
"Itu hak prerogatif presiden. Tidak ada menyerahkan nama-nama tersebut," kata Basrief di sela-sela Rapat Kerja Kejaksaan, di Badan Diklat Kejagung, Ragunan, Jakarta Selatan, Selasa (7/10).
Basrief juga membantah Rapat Kerja Kejaksaan ini untuk mempersiapkan atau mendorong seseorang menjadi calon Jaksa Agung.
"Tidak ada sema sekali menghimpun dalam rangka mendorong siapa pun," ungkap bekas Wakil Jaksa Agung, ini.
Basrief mengaku saat bertemu dengan Tim Transisi bersama Menkopolhukkam, tidak pernah menyampaikan permasalahan khusus. "Tapi tidak pernah menyinggung siapa calon Jaksa Agung," katanya.
Disinggung soal dikotomi Jaksa Agung dari kalangan internal atau eksternal, Basrief menjawab diplomatis. Menurutnya, hal itu sudah pernah dialami Kejaksaan Agung beberapa waktu lalu.
"Kita punya pengalaman, dari eksternal bagaimana pelaksanaannya itu media juga tahu," jelasnya. (boy/jpnn)
JAKARTA -- Jaksa Agung Basrief Arief membantah kabar yang menyebut dirinya sudah menyerahkan nama-nama calon Jaksa Agung kepada Presiden terpilih
- Bea Cukai Berikan Izin Fasilitas Kawasan Berikat untuk Perusahaan Ini
- Solutif! Bank Mandiri Bersama RSAB Harapan Kita Perkuat Digitalisasi Sektor Kesehatan
- Hakim Sebut Tuntutan ke Harvey Moeis Terlalu Berat, Kejagung Merespons Begini
- Dukung Kenaikan PPN 12 Persen untuk Barang Mewah, Lokot: Jangan Bebani Rakyat
- Stasiun Kebasen Beroperasional Lagi untuk Angkutan Penumpang, Yanuar Arif: Alhamdulillah, Sejarah Terukir
- Beri Efek Jera, Bea Cukai Nanga Badau Musnahkan Barang Hasil Penindakan Selama 2 Tahun