Batal Beli dari Belanda, RI Borong Leopard Jerman
Rabu, 04 Juli 2012 – 07:17 WIB

Batal Beli dari Belanda, RI Borong Leopard Jerman
JAKARTA---Pro kontra soal pengadaan tank jenis Leopard dari Belanda berakhir. Kementerian Pertahanan memutuskan tak lagi membahas opsi Belanda sebagai penjual. Kementerian Pertahanan menargetkan bisa membeli 100 unit. "Sekarang ini proses pengadaannya sedang dibahas, juga ada pengawasan dari inspektorat jendral dan BPK, " kata mantan atase pertahanan KBRI Malaysia ini.
"Betul, kita menghentikan pembahasan yang Belanda. Kita finalisasi yang Jerman," ujar Kepala Pusat Komunikasi Publik Kementerian Pertahanan Brigjen Hartind Asrin kemarin (03/07).
Baca Juga:
TNI akan membeli tank berat atau Main Battle Tank (MBT) Leopard dari Jerman dengan pertimbangan memperoleh kepastian waktu dan target dari volume peralatan militer. Alokasi anggaran sebesar USD 280 juta atau Rp 2,6 triliun. "Anggarannya sesuai dengan pagu yang diberikan oleh Kementerian Keuangan," katanya.
Baca Juga:
JAKARTA---Pro kontra soal pengadaan tank jenis Leopard dari Belanda berakhir. Kementerian Pertahanan memutuskan tak lagi membahas opsi Belanda sebagai
BERITA TERKAIT
- Akademisi Mendesak Supaya Dominus Litis jadi Bagian RUU KUHAP
- Iwakum Kecam Aksi Doxing terhadap Wartawan Seusai Demo Indonesia Gelap
- Dukung Kelancaran Arus Mudik Lebaran 2025, Hutama Karya Percepat Tol Palembang-Betung
- Yayasan Merah Putih Peduli Nyekar di Makam RM Margono Djojohadikusumo
- TNI Disebut Langgar UU dalam Penertiban Tambang Emas dan Penggerebekan Oli Palsu
- Lemkapi Sebut RUU Kejaksaan akan Membuat Jaksa Kebal Hukum