Batal UN Karena Tak Ada Soal
Kamis, 18 April 2013 – 09:16 WIB
Mengenai kasus ini, Bibin mengatakan, pihak pengawas dan panitia UN sebenarnya sudah menjalankan tupoksi sesuai prosedur. “Tidak ada kesalahan pada panitia ataupun pengawas. Koordinasi berjalan baik,” kata dia.
Sementara itu, berdasarkan rekapitulasi dan pendataan Disdik Kota Bogor pada hari kedua pelaksanaan UN, ada total 196 siswa yang tidak mengikuti UN. Sebanyak delapan siswa di antaranya dari SMA. Kedelapan siswa ini terpaksa tidak mengikuti ujian atas alasan sakit.
Kemudian 30 siswa dari SMK, dengan klasifikasi 24 siswa tanpa keterangan dan enam siswa sisanya karena sakit. Dan sebanyak 160 siswa dari Paket C juga terpaksa tak mengikuti UN tanpa memberikan keterangan apa pun kepada panitia. “Untuk siswa MA, semuanya mengikuti UN. Bagi siswa yang berhalangan, minggu depan akan ada UN susulan,” ungkap Kadisdik Kota Bogor, Fetty Qondarsyah, kemarin.
Fetty mengatakan bahwa untuk distribusi soal memang ada sedikit masalah namun sudah tertangani sebelum ujian dimulai. “Tidak ada kekurangan soal. Memang ada sedikit kesalahan, tapi sudah bisa ditangani,” kilahnya.(ful/yus/cr8/e)
BOGOR--– Berupaya lebih baik. Ujian Nasional (UN) hari kedua justru lebih kacau daripada hari pertama. Kesalahan teknis bukan hanya pada
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Disertasi Wamen Ketenagakerjaan Jawab Permasalahan Pekerja Migran Indonesia
- Para Akademisi Dalam & Luar Negeri Bahas Penggunaan AI di Spirit of Bandung 2024
- 300 Pendidik Siap Integrasikan Artificial Intelligence dalam Pembelajaran IFLS 2024
- Menuju Universitas Kelas Dunia, Langkah Perguruan Tinggi Menjadi Pemain Global
- Diksarmendispra Ditutup, 721 Capra Patama IPDN Dikukuhkan 3 Oktober
- President University Berjaya di Global Hackathon Startup Competition Korea