Batam Incar Turis Jiran dengan Festival Internasional
"Kami ingin terus memperkenalkan tren fashion, perkembangan kuliner tanah air kita, mendatangkan wisman dan wisatawan nusantara,mendatangkan buyers lokal dan international. Semuanya menjadi satu beratraksi dan harus memukau wisatawan,” ujarnya.
Christine mengaku berpegang teguh kepada kebijakan Kementerian Pariwisata pimpinan Arief Yahya tentang upaya menyedot wisman melalui event di wilayah perbatasan atau crossborder area. Dengan demikian warga di negeri jiran pun bisa berkunjung untuk berwisata.
Menurut Arief, jika tiap akhir pekan ada kegiatan rutin dan itu bisa menjadi tujuan orang Singapura dan Malaysia, akan sangat efektif sebagai border tourism yang bisa menaikkan jumlah wisman. Misalnya, Malaysia mampu menyedot banyak border tourism dari Singapura melalui berbagai event. Sebab, turis dari Singapura tidak perlu menyeberang karena bisa ditempuh dengan jalur darat.
“Dengan banyak event berkelas internasional yang sesuai dengan minat orang Singapura dan Malaysia, maka opportunity untuk mendapatkan wisman juga semakin besar," kata Arief.(jpnn)
Pulau Batam di Kepulauan Riau sebagai salah satu pintu masuk wisatawan mancanegara (wisman) ke Indonesia tak henti-hentinya berinovasi untuk memperbanyak
Redaktur & Reporter : Antoni
- Lulus SKD, 163 Pelamar CPNS Batam Lanjut ke Tahap SKB
- Novita Hardini Sebut Penghapusan DAK Pariwisata akan Mencekik Daerah
- Menilik Peluang Menang Para Calon Wali Kota Batam Versi Survei Indikator Politik
- Pencinta Kuliner Merapat, Hotel di Batam Ini Hadirkan Dimsum All You Can Eat
- Aliansi Mahasiswa di Batam Laporkan Amsakar Achmad ke Bareskrim Polri, Ini Masalahnya
- Polda Riau Buru Wanita Pemasok Pakaian Bekas di Batam dan Sumatra