Batasi Gaji Pemain, Kurangi Legiun Asing
Usul Pengda PSSI Jatim di Raparnas PSSI
Selasa, 03 Februari 2009 – 07:52 WIB
SURABAYA - Kendala finansial yang dihadapi klub-klub Indonesia akan menjadi titik perhatian Pengda PSSI Jatim dalam Raparnas PSSI pada 20 Februari mendatang. Mereka akan mengusulkan penyelenggaraan kompetisi yang lebih hemat. Soal pendekatan efisiensi, Haruna menyebut perlunya PSSI melindungi tim-tim agar tidak terpaksa mengeluarkan anggaran dalam jumlah besar. ''Mungkin, konkretnya bisa dengan memberikan batasan atau plafon harga para pemain,'' ujarnya.
Hal itu terkait dengan dikeluarkannya Permendagri 59/2007 yang mengharamkan dana APBD digunakan untuk klub Divisi Utama maupun Djarum Indonesia Super League (DISL). Dengan aturan tersebut, Ketua Pengda PSSI Jatim Haruna Soemitro mengakui banyak tim yang mengalami kesulitan dana untuk operasional timnya.
Baca Juga:
Karena itu, Haruna berencana mengusulkan adanya kompetisi dengan dua pendekatan. ''Yaitu, pendekatan efisiensi dan pendekatan geografis,'' ujarnya.
Baca Juga:
SURABAYA - Kendala finansial yang dihadapi klub-klub Indonesia akan menjadi titik perhatian Pengda PSSI Jatim dalam Raparnas PSSI pada 20 Februari
BERITA TERKAIT
- Peringkat Indonesia Klasemen Sementara Grup C setelah Bahrain vs Australia Imbang
- Marselino Ferdinan 2 Gol, Ada Pemain Timnas Indonesia Blak-blakan Memberi Sanjungan
- Indonesia vs Arab Saudi: Maarten Paes Ungkap Arti Penting Kemenangan
- Indonesia vs Arab Saudi 2-0: Reaksi Marselino Ferdinan Menjadi Pahlawan Kemenangan
- Klasemen Sementara Grup C: Timnas Indonesia Terbang, Arab Saudi Melorot
- Timnas Indonesia Gasak Arab Saudi, Sejarah Tercipta!