Batik Juga Cocok untuk Casual
Jumat, 02 Oktober 2009 – 15:24 WIB
JAKARTA– Pernyataan UNESCO yang memastikan batik sebagai warisan dunia dari Indonesia, sangat membanggakan. Agar tak hanya hanya berhenti sebatas pencanangan saja, generasi muda harus berperan menjadikan batik sebagai bagian busana sehari-hari. Tentu saja model busana dan warna pasti jadi patokan utama bagi kaum muda yang melek gaya.
“Batik tidak lagi hanya ditujukan untuk orangtua. Kaum muda pun banyak yang memilih batik. Modelnya saja cocokan dengan casual dan corak cerah yang pas buat mereka,” kata Putri Indonesia (PI) 2008 Zivanna Letisha Siregar (Zizi) yang tampil mengenakan batik corak klasik hitam putih.
Baca Juga:
Masih kata Zizi, dengan menggunakan batik dalam keseharian kita, berarti salah satu langkah preventif agar negara lain yang merasa memiliki kain batik tak begitu saja mengklaim kekayaan Indonesia.
Gadis kelahiran Jakarta, 16 Februari 1989 ini hadir dalam aksi pembagian kipas di sekitar Bundaran Hotel Indonesia (HI) bersama 38 Finalis Putri Indonesia 2009 sebagai dukungan resmi penetapan batik sebagai warisan budaya tak benda dari kemanusiaan. (viv/JPNN)
JAKARTA– Pernyataan UNESCO yang memastikan batik sebagai warisan dunia dari Indonesia, sangat membanggakan. Agar tak hanya hanya berhenti sebatas
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Tenaga Non-ASN Lolos Seleksi PPPK Kota Semarang Tak Seusai Kualifikasi, Waduh!
- Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto Ajukan Praperadilan ke PN Jaksel, KPK: Kami Menghormati
- PERADI-SAI Serukan Salam Damai dan Persatuan ke Seluruh Advokat
- Wahai Honorer Lulus PPPK 2024, Senyum dong, Ini soal Gaji Perdana
- Kabar Gembira untuk Honorer Tua Gagal PPPK 2024 Tahap 1
- BMKG Pantau Bibit Siklon Tropis 97S, Wilayah Ini Wajib Waspada