Batman Jawara, tapi Menurun
Selasa, 31 Juli 2012 – 13:21 WIB
LOS ANGELES – Seri terakhir trilogi film Batman, The Dark Knight Rises (TDKR), masih menjadi nomor satu dalam daftar box office pekan ini dengan raihan USD64 juta (sekitar Rp604,8 miliar). Total, di seluruh dunia selama sepuluh hari, film tersebut meraih USD289 juta (Rp2,7 triliun). Jauh dari pendapatan film peringkat kedua, Ice Age, yang hanya USD13 juta (Rp 122,8 miliar). Menurut analis box office dari Hollywood.com Paul Dergarabedian, insiden tersebut tak berarti banyak terhadap minat orang menonton The Dark Knight. ”Tapi, justru karena adanya pembukaan Olimpiade London yang membuat orang tak pergi ke bioskop untuk beberapa saat,” paparnya.
Namun, itu masih kalah oleh film The Dark Knight (film kedua trilogi Batman). Sebagai perbandingan, di pekan keduanya, The Dark Knight meraih USD75 juta (Rp708,7 miliar) dan total pendapatan di seluruh dunia USD313,8 juga (Rp2,9 triliun).
Baca Juga:
Kepala Distribusi TDKR Warner Bros Dan Fellman enggan berkomentar ketika ditanya apakah penurunan itu disebabkan adanya kasus penembakan di Aurora, Colorado, saat premiere-nya. ”Kami tak ingin berspekulasi. Terutama terkait dengan insiden (penembakan) tersebut,” katanya.
Baca Juga:
LOS ANGELES – Seri terakhir trilogi film Batman, The Dark Knight Rises (TDKR), masih menjadi nomor satu dalam daftar box office pekan ini dengan
BERITA TERKAIT
- Ini Alasan Denny Sumargo Tak Menayangkan Podcast dengan Ayah Natasha Wilona
- Aset Sandra Dewi Tetap Disita Meski Sudah Pisah Harta, Pengacara Bilang Begini
- Denny Sumargo Bakal Liburan Natal ke Singapura Bareng Istri dan Anak
- Al Ghazali dan Zsazsa Utari Terlibat dalam Scandal 3
- Hari Ini, Harvey Moeis Jalani Sidang Putusan Kasus Korupsi Timah
- Antusiasme Warga Sulut Sambut Film Mariara Perjamuan Maut