Batubara Tersendat, PLTU Cilacap Padam
Kembali Defisit 700 MW
Rabu, 25 Juni 2008 – 10:34 WIB
Rudiantara menegaskan, opsi untuk mengalihkan kewajiban tagihan listrik PLN dari PT S2P ke Adaro, tidak bisa dilakukan sepihak saja oleh PLN, melainkan harus mendapat persetujuan juga dari kedua belah pihak. ’’Yang jelas, kita hanya berkepentingan supaya listrik nyala terus,’’ tandasnya. Meski demikian, Rudiantara belum bisa memberi kepastian kapan opsi tersebut akan dijalankan. Sebab, lanjut dia, saat ini hal tersebut tengah dibicarakan. Diharapkan dalam waktu cepat, kesepakatan dapat segera terwujud dalam pekan ini. Sehingga pasokan batubara ke Cilacap kembali lancar.
Baca Juga:
Berdasar informasi terakhir yang disampaikan Murtaqi Syamsuddin, PLN sudah mempertemukan kedua belah pihak. Pertemuan tersebut, lanjut dia, juga sudah menghasilkan kesepakatan. ’’Masalah pembayaran hutang diharap selesai besok (hari ini-red), dan Adaro juga sedang siap-siap memasok batubaranya kembali,’’ kata Murtaqi.
Terkait pasokan listrik di sistem Jamali, Dirut PT PLN mengatakan, pihaknya sudah menginstruksikan kepada semua operator pembangkit yang memasok sistem jamali, agar beroperasi maksimal. ’’Ini untuk memasok kekurangan daya akibat padamnya Cilacap,’’ ujarnya. (owi)
JAKARTA – Krisis listrik tak henti-hentinya melanda wilayah Jawa-Madura-Bali. Kali ini, penyebabnya adalah tersendatnya pasokan batubara ke
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Aher: Apa yang Sudah Diproduksi Pindad Selama Ini tak Kalah dengan Produk Negara Lain
- Diikuti 12.300 Pelari, Pertamina Eco RunFest 2024 Sukses Digelar
- WPC dan GPA Serukan kepada Pemerintah untuk Turut Mengakhiri Polusi Plastik
- Pemenang Kompetisi MTQ Internasional Raih Hadiah Uang Rp125 juta
- Potensi Besar Kentang Garut Binaan UPLAND untuk Dukung Swasembada Pangan
- IFAD Tinjau Program UPLAND di Garut Untuk Tingkatkan Produktivitas & Kesejahteraan Petani