Bau Bayi Andil Membentuk Ikatan Emosional dengan Ibu

"Hanya bau-bau yang berkaitan dengan reward saja, misalnya makanan atau aktivitas pemuas keinginanlah yang menyebabkan aktivasi pada sirkuit ini," kata Dr Frasnelli.
Lagipula dopamine juga telah lama dikaitkan dengan kenikmatan berbau seksual dan bentuk gratifikasi lainnya. Yang jelas studi ini menunjukkan bahwa bau bayi yang baru lahir memainkan peranan penting dalam membentuk respons emosional antara ibu dan anaknya, terutama dengan menonjolkan fungsi maternal seorang ibu seperti menyusui dan naluri untuk melindungi bayinya.
"Bisa jadi proses persalinan menyebabkan perubahan hormonal yang mempengaruhi sirkuit reward di dalam caudate nucleus ini, tapi tidak menutup kemungkinan proses pembentukan pengalaman juga berperan disini," pungkasnya.
Namun Dr Frasnelli mengaku tak tahu apakah reaksi ini hanya terjadi pada para ibu saja atau juga pada sang ayah. Sebab, para ayah bayi tidak dilibatkan dalam percobaan itu.(fny/jpnn)
BAYI yang baru lahir pasti membuat siapapun yang melihat merasa gemas karena kelucuannya. Tapi tak hanya tampilan bayi saja yang membuat gemas. Sebab,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Peluncuran Produk Spa Mewah Valmont di The Ritz-Carlton Bali
- Topi Jerami Jadi Item Paling Dicari di Free Fire, Ternyata Ini Sebabnya
- Stem Cell Berstandar Global Kini Bisa Diakses di Indonesia
- 5 Manfaat Air Kelapa, Bantu Kontrol Berat Badan
- 6 Manfaat Nanas Madu, Baik untuk Jantung Anda
- 3 Vitamin untuk Penderita Insomnia, Tidur Bakalan Lebih Nyenyak