Bawa Arit Mengamuk di Masjid, Dikeroyok Tak Sadarkan Diri
jpnn.com, PEMALANG - Seorang pemuda bernama M Khusrin (27) tiba-tiba mengamuk tanpa sebab yang jelas di halaman Masjid Baiturrohman di Dukuh Kaliruyung, Desa Bantarbolang, Kecamatan Bantarbolang Kabupaten Pemalang. Peristiwa yang terjadi pada Minggu (10/6) malam itu membuat jemaah Salat Tarawih bubar.
Khusrin masuk ke halaman masjid sembari membawa arit. Dia berteriak-teriak mencari seseorang bernama Hermanto (45), warga RT 2/RW 2 Dukuh Kaliruyung, Desa Bantarbolang.
Padahal, saat itu warga sedang melaksanakan Salat Tarawih. Akibatnya, jemaah Salat Tarawih berhamburan.
Ternyata, ulah pelaku membuat rekan-rekannya geram. Selanjutnya, Khusrin justru dikeroyok oleh teman-temannya sendiri.
Beruntung, saat itu ada Bripka Rahmat Asrori, anggota Polsek Warungpring yang kebetulan tengah melintas. "Pelaku saya serahkan ke Polsek Bantarbolang," ujar Rahmat.
Selanjutnya, Khusrin dibawa ke RSUD dr. M. Ashari Pemalang untuk mendapatkan penanganan medis karena terluka dan tidak sadarkan diri. "Khusrin mengalami luka memar di wajahnya, sobek pada mulut dan telinga kiri, serta memar kepala atas," jelasnya.(rid/har/zul)
Khusrin masuk ke halaman masjid sembari membawa arit. Dia berteriak-teriak mencari seseorang sehingga membubarkan jemaah Salat Tarawih.
Redaktur & Reporter : Antoni
- Diduga Hendak Membobol Rumsong, Pria di Palembang Tewas Diamuk Massa
- Rekonstruksi Penembakan Bos Rental Mobil oleh Oknum TNI AL, Rizky Ungkap Hal Ini
- 5 Pengeroyok Dudung SP Ditangkap, Ternyata Ini Motifnya
- Tegur Pemuda Lagi Mabuk, Anggota Banser Tasikmalaya Dianiaya, Kritis
- Ini Pemicu Pembacokan 3 Warga di Lombok Timur saat Malam Tahun Baru
- Dudung SP jadi Korban Pengeroyokan OTK Sepulang Merayakan Malam Tahun Baru, Begini Kronologinya