Bawa Backing, Direksi BUMN Bakal Dipecat
Sebabkan Direksi Tidak Kompak
Kamis, 10 November 2011 – 04:24 WIB
Dalam sebuah perbincangan dengan Jawa Pos, seorang direktur utama di salah satu BUMN menceritakan kekagetannya ketika mengetahui bahwa direksi yang dia pimpin ternyata memiliki backing sendiri-sendiri.
"Misalnya, si A itu backing-nya Pak Ini, si B backing-nya Pak Itu. Jadinya mereka tidak bisa kompak, rencana perusahan juga tidak bisa berjalan lancar. Benar-benar kaget saya, sebab hal seperti itu tidak pernah saya temui ketika bekerja di (perusahaan) swasta," ceritanya.
Dahlan mengakui, penyebab tidak majunya BUMN itu ada banyak, tapi 80 persen adalah karena direksi yang tidak kompak, saling sikut, dan ingin saling menjatuhkan. Tidak kompaknya direksi juga banyak sebabnya, tapi 80 persen karena intervensi dari luar. "Dan, intervensi dari luar itu 80 persen karena diundang orang dalam," ujarnya.
Karena itu, lanjut Dahlan, dirinya akan terus mengampanyekan kepada seluruh jajaran BUMN agar bekerja dengan baik, kompak, dan tidak menggunakan backing-backing untuk mengejar jabatan tertentu. "Jika tidak, maka akan diberhentikan. Mereka itu takut kok kalau diberhentikan dari direksi BUMN. Jadi, ketakutan itu yang akan saya manfaatkan," ucapnya. (owi)
JAKARTA - Upaya mendorong tata kelola perusahaan atau good corporate governance terus digelorakan di Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Beragam Produk Properti Berkualitas Hadir di Pameran Summarecon Expo 2024
- Rembuk Tani jadi Cara Pupuk Indonesia Penuhi Kebutuhan Petani Sragen
- Harga Minyakita Tak Naik di Semua Daerah, Ah Masa?
- Dukung Industri dalam Negeri, Bea Cukai Beri Izin Fasilitas PLB ke Perusahaan Ini
- Gandeng LAPI ITB, Pertamina Patra Niaga Gerak Cepat Investigasi Kualitas Pertamax
- Mendag Klaim Harga Minyakita Bakal Turun Pekan Ini