Bawa Pengurus Golkar Daerah Sowan Jokowi, Airlangga Merasa Tak Pamer Pendukung
jpnn.com, BOGOR - Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menyatakan bahwa langkahnya memboyong pengurus partainya dari 34 provinsi menemui Presiden Joko Widodo bukan untuk pamer pendukung jelang musyawarah nasional (munas). Menurutnya, pertemuan itu untuk menegaskan komitmen Golkar mengawal pemerintahan presiden yang beken disapa dengan panggilan Jokowi itu.
"Bukan soal dukung mendukung, tetapi ini soal komitmen mendukung Presiden Jokowi periode 2019-2024. Seluruh jajaran Partai Golkar baik itu DPP maupun DPD solid untuk menjaga jalannya pemerintahan," ucap Airlangga usai pertemuan di Istana Bogor, Senin (1/7).
BACA JUGA: Golkar Memanas Jelang Munas, Siapa Main Kayu?
Ada pengurus DPD I Golkar dari 34 provinsi yang hadir dalam pertemuan itu. Kader Golkar yang juga Menteri Sosial Agus Gumiwang Kartasismita juga ikut bertemu Presiden Jokowi.
Airlangga menjelaskan, para pengurus Golkar dari berbagai daerah pada pertemuan itu mengucapkan selamat kepada suami Jokowi - KH Ma'ruf Amin yang telah ditetapkan KPU sebagai pemenang Pilpres 2019. Presiden Jokowi, kata Airlangga, juga menyampaikan terima kasih atas kontribusi partai berlambang beringin hitam itu untuk kemenangan tersebut.
Lebih lanjut Airlangga mengatakan, Presiden Jokowi mengapresiasi capaian Golkar yang menempati posisi kedua dalam hal kepemilikan kursi di DPR hasil Pemilu 2019. Pada DPR periode 2019-2024, Golkar memiliki 85 legislator.
BACA JUGA: Airlangga: Kehadiran Golkar Sangat Dirasakan oleh Pak Presiden
"Jadi hasilnya beliau (Jokowi, red) mengatakan ini baik. Terkait kepemimpinan, beliau menganggap kepemimpinan di Partai Golkar itu diperkuat," tandas Airlangga.(fat/jpnn)
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menyatakan bahwa langkahnya memboyong pengurus partainya dari 34 provinsi menemui Presiden Jokowi bukan untuk pamer.
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- Sowan ke Kediaman Jokowi, Sukarelawan Alap-Alap Dapat Arahan soal Ekonomi Komunal
- Ingatkan PDIP Konsisten soal PPN, Misbakhun: Berpolitiklah secara Elegan
- Bukan Menyalahkan Prabowo soal PPN 12 Persen, Deddy Singgung Rezim Jokowi
- Paket Insentif Ekonomi dari Pemerintah Jadi Angin Segar bagi Industri Otomotif
- Deddy PDIP Yakin Pemberedelan Pemeran Lukisan Yos Suprapto Bukan Perintah Prabowo, Lalu Siapa?
- Pemberedelan Lukisan Yos Suprapto, Bonnie PDIP Singgung Prabowo, Tidak Mungkin