Bawa Spirit Sang Kiai ke Kampus
Jumat, 17 Mei 2013 – 08:51 WIB
Selain harus lebih dulu mendapat persetujuan dari keluarga, termasuk PB NU sebagai representasi keluarga besar NU, sutradara film Ungu Violet tersebut harus melakukan riset panjang. Tidak tanggung-tanggung, dia butuh waktu sekitar 2,5 tahun untuk penelitian.


Selama proses research, selain dengan pihak keluarga, Rako menggali banyak informasi dan data dengan bertemu sejumlah kiai. Yang sempat ditemui, antara lain, KH Mustofa Bisri (Gus Mus) dan KH Muchit Muzadi (Mbah Muchit).


Ikranegara, pemeran utama film Sang Kiai, juga membenarkan bahwa film tersebut tetap memiliki sisi-sisi yang menghibur. Adegan laga yang dibungkus dengan setting perjuangan dari penjajahan dalam masa tersebut, humor, termasuk romantika percintaan, juga masuk dalam bagian cerita film.
Aktor senior berusia 70 tahun itu lalu membocorkan sedikit sesi peran yang dimainkannya bersama Christine Hakim. ''Ada adegan cinta saya dan Christine Hakim. Bahkan, ada adegan ranjang,'' ungkapnya lantas tersenyum. ''Tapi, saya jamin adegan itu telah dibungkus dengan sangat apik dan tidak akan menyinggung siapa pun,'' imbuhnya. (dyn/c5/fat)
FILM tentang pendiri NU KH Hasyim Asy'ari bertitel Sang Kiai segera bisa dinikmati di bioskop-bioskop. Pemutaran perdana film yang menghabiskan bujet
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Bebas dari Penjara, Lina Mukherjee Kangen Cari Cuan
- In-ear-monitoring Baru dari Shure, Penuhi Kebutuhan Para Profesional di Bidang Musik
- Sheila On 7 Akhirnya Mempersembahkan Memori Baik
- Segera Digelar, IHEAC Audio Video Show 2024 Usung Konsep Bring Music Back Home
- Pendapatan Fantastis Ayus dan Nissa Sabyan di YouTube Jadi Sorotan
- Rilis Vinyl Debut Album, Sunlotus Gelar Tur Asia Tenggara