Bawang 40 Ton Ditinggal di Kapal Kosong
Sabtu, 20 Juli 2013 – 09:28 WIB
Kasi Penindakan Kanwil DJBC Sumut Ogy Febri Adlha kepada Sumut Pos mengakui, pihaknya telah mengamankan puluhan ton bawang merah ilegal asal Malaysia. "Petugas hanya menangkap kapal dan barang bukti bawangnya. Sedangkan awak kapal tidak ditemukan. Diduga, bawang ilegal itu sengaja ditinggal agar dapat dilansir," terang Ogy.
Berdasar hasil pemeriksaan, lanjut Ogy, petugas mendapatkan terpal yang ada tumpukan karung bawang merah asal Malaysia di dalam lambung kapal. Karena komoditas bawang tidak dilengkapi dokumen dan tanpa kepemilikan resmi, petugas kapal patroli selanjutnya menggiring kapal penyelundup dimaksud ke dermaga BC di Jalan Karo, Belawan. (rul/c9/kim)
BELAWAN - Kenaikan harga bumbu dapur menjelang Lebaran dimanfaatkan pengusaha nakal untuk mendatangkannya secara ilegal. Salah satu aksi penyelundupan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Terima SK, 430 CPNS & PPPK Harus Disiplin Masuk Kerja, tidak Boleh Malas
- Guru Swasta yang Diangkat sebagai PPPK Bisa Ditempatkan Kembali ke Sekolah Asal
- Pelajar yang Tercebur ke Laut Anambas Selamat dari Maut, 5 Anggota Polisi Ini Panen Pujian
- Dr Afni-Syamsurizal Tumbangkan Petahana di Pilkada Siak, NasDem Kawal Kemenangan
- Kapolres Rohil Pantau Penghitungan Suara di PPK Seusai Pilkada
- Soal Kenaikan Gaji Guru, Tri Wahyu: Kebijakan Pak Presiden Sangat Luar Biasa