Bawang Merah Naik Lagi, Hari Ini Tembus Rp 140 Ribu
jpnn.com - MANADO - Harga bawang merah kualitas baik (kadar air rendah) terus merangkak naik. Jika Selasa (13/8) masih di kisaran Rp 100 ribu, hari ini sudah mencapai Rp 120 - 140 ribu.
Pantauan JPNN di Pasal Paal Dua dan Pasar Perum, Kota Manado, Sulawesi Utara, harga bawang merah kupasan dijual Rp 120 ribu. Sedangkan bawang merah kering Rp 140 ribu.
Yantje, pedagang berbagai bumbu dapur di Pasar Paal Dua mengatakan, kurangnya pasokan membuat harga bawang merah terus mengalami kenaikan. Biasanya hampir setiap hari suplai bawang merah lancar.
"Kalau tiap hari biasanya bawang merah masuk. Cuma sejak sebelum lebaran suplainya sudah berkurang. Beberapa hari ini malah tidak masuk barang," ujar pria pruh baya ini dengan dialeg Manado yang kental, Rabu (14/8).
Kurangnya pasokan, membuat pedagang terpaksa mengambil bawang kiriman dari Surabaya. Bawang berukuran besar ini tadinya kurang diminati karena kurang kuat rasanya. Namun dalam situasi sekarang, bawang Surabaya ini pun diincar.
"Rasa bawang merah Surabaya memang kurang enak kayak bawang bombay. Tapi daripada tidak ada mendingan beli saja yang penting ada bawang merah," kata Since, pedagang nasi jaha (nasi yang dimasukkan ke dalam bambu dan dibakar).
Bawang merah Surabaya yang tadinya hanya Rp 15 ribu - Rp 20 ribu, kini dijual Rp 100 - 110 ribu. Secara kasat mata, bawang merah Surabaya ini kurang menarik karena warnanya bukan seperti bawang merah tapi lebih condong ke bawang Bombay. Rasanya pun kurang sedap dan kurang wangi, apalagi bila dibikinn bawang goreng. (esy/jpnn)
MANADO - Harga bawang merah kualitas baik (kadar air rendah) terus merangkak naik. Jika Selasa (13/8) masih di kisaran Rp 100 ribu, hari ini sudah
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Gandeng Pengusaha Lokal, Tangkas Motor Listrik Ekspansi ke Jawa Timur
- Majoo Expert Solusi Nyata untuk Para Pelaku Usaha di Indonesia
- BNI Culture Fest 2024: Transformasi Dalam Membangun Budaya Kerja & Kinerja
- Dampingi Prabowo Bertemu PM Trudeau, Menko Airlangga: Ini Mampu Tingkatkan Perdagangan
- Kemenko Perekonomian Meluncurkan Satgas Jejaring Advokasi Inklusi Keuangan Digital
- Dihadiri 25 Pakar & Praktisi Terkemuka, IKF 2024 Diikuti Lebih dari 1.600 Peserta