Bawaslu Diminta Awasi 10 Menteri
Soal Pengelolaan Dana yang Dialokasikan Langsung ke Rakyat
Sabtu, 07 Februari 2009 – 07:46 WIB
Mensos Bachtiar Chamsyah yang notabene ketua MPP Partai Persatuan Pembangunan juga patut diawasi. Departemen Sosial saat ini mengelola dana bantuan sosial bagi masyarakat. Posisi Mensos juga dekat dengan rakyat karena dana bantuan bencana alam juga masuk di Depsos.
Bukan hanya mereka, Menteri Pendidikan Nasional Bambang Sudibyo juga harus diperhatikan. Bambang yang berasal dari Partai Amanat Nasional itu selama ini mengelola anggaran negara terbesar. Selain itu, Depdiknas juga mengelola dana utang Bank Dunia USD 127.740.000 untuk program Pengelolaan Anak Usia Dini (PAUD). "Honor bagi kader PAUD sangat potensial menjadi laskar kampanye," ujar Don mengingatkan.
Yang juga harus diawasi adalah Menteri Perumahan Rakyat Yusuf Ansyari (PKS) yang kini mengembangkan proyek perumahan masal dan Menteri Pembangunan Daerah Tertinggal (PDT) Lukman Edy (PKB) yang menggarap sejumlah proyek di pedesaan.
Menanggapi hal itu, anggota Bawaslu Wirdyaningsih menyatakan, dugaan tersebut sulit dibuktikan. "Perlu pelibatan masyarakat untuk mengawasi kegiatan-kegiatan menteri itu," katanya.
JAKARTA - Kabinet Indonesia Bersatu bepotensi memunculkan pelanggaran dalam pemilu. Sebab, sejumlah menteri berasal dari kader berbagai partai politik.
BERITA TERKAIT
- Geram dengan KPK, Megawati: Siapa yang Memanggil Kamu Hasto?
- Setelah Sengketa Pilpres 2024, MK Bersiap Menyidangkan PHPU Pileg
- Apresiasi Putusan MK, AHY: Pimpinan Hadapi Tekanan dan Beban Luar Biasa
- MK Anggap Tidak Ada Keberpihakan Presiden terhadap Prabowo-Gibran
- KPU Bakal Umumkan Hasil Rekapitulasi Setelah Waktu Berbuka
- KPU Upayakan Rekapitulasi Nasional Rampung Sebelum 20 Maret