Bawaslu Jatim Gelar Patroli Digital Cegah Hoaks Saat Pilkada 2024
jpnn.com - MALANG - Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Provinsi Jawa Timur bakal menggelar patroli digital untuk mengantisipasi penyebaran hoaks pada pelaksanaan Pilkada 2024.
Patroli dilakukan dalam rangka pengawasan di ranah media digital khususnya pada masa kampanye nantinya.
Menurut Ketua Bawaslu Provinsi Jawa Timur A. Warits patroli digital pencegahan hoaks dilakukan melalui Kelompok Kerja (Pokja) Siber.
"Bawaslu membentuk Pokja pengawasan siber, itu dibentuk di semua tingkatan. Jadi, semua konten-konten negatif atau hoaks maupun ujaran kebencian kami awasi," ujar Warits di Malang, Jumat (6/9).
Warits memastikan setiap temuan maupun informasi yang diterima akan ditindaklanjuti secara optimal.
Baik itu muatan konten berisi hoaks maupun ujaran kebencian akan ditindaklanjuti dengan melihat setiap bukti otentik terkait pelanggaran.
"Kami juga melakukan, kemudian dituangkan di dalam Formulir Model A Laporan," ucapnya.
Mengingat masa kampanye belum berjalan maupun para bakal pasangan bakal belum ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU), Bawaslu saat ini baru memberi sebatas imbauan agar setiap pihak tidak melakukan pelanggaran.
Badan Pengawas Pemilu Jawa Timur (Bawaslu Jatim) menggelar patroli digital untuk mengantisipasi hoaks saat Pilkada 2024.
- 6 Visi dan Misi Ridwan Kamil-Suswono, Jakarta Sejahtera dan Adil
- Survei IDM: Elektabilitas Rudy Mas'ud-Seno Aji Mengungguli Isran Noor-Hadi Mulyadi
- Satlantas Polresta Pekanbaru Ajak Warga di Area CFD Ciptakan Pilkada Damai
- KPU Umumkan Terima Tanggapan Masyarakat Terhadap Pasangan Cagub-Cawagub Jakarta 2024
- Survei Terbaru, Robinsar-Fajar Ungguli Dua Pasangan Lainnya di Pilkada Cilegon
- Bayar Rp 1 Miliar Cuma Dapat 9 Suara saat Pemilu, Caleg PKS Merasa Ditipu