Bawaslu Sibuk Copoti 328 Baliho Kampanye Caleg
jpnn.com, GRESIK - Bawaslu Gresik, Jatim bergerak cepat dalam menangani alat peraga kampanye (APK) yang melanggar aturan.
Anggota Badan Pengawas Pemilu menertibkan APK di seluruh kecamatan. Hasilnya, 328 baliho berbagai ukuran milik calon anggota legislatif (caleg) dicopoti.
''Semua masuk kategori pelanggaran,'' ujar Divisi Penanganan Pelanggaran Bawaslu Gresik Achmad Nadhori
Penertiban dilangsungkan serentak di seluruh Kabupaten Gresik. Dari 18 kecamatan, hanya Balongpanggang yang tidak ditemukan pelanggaran.
Adapun kecamatan lain, pelanggaran pemasangan APK marak terjadi. ''Pokoknya terindikasi melanggar langsung diturunkan,'' jelasnya.
Gresik Kota, misalnya. Petugas menertibkan 58 APK. Mulai APK caleg DPRD Gresik, DPRD Jatim, DPR, dan calon anggota DPD RI. Pelanggarannya bermacam-macam.
Ada yang melilitkan kawat besi di batang pohon dan sebagian tiang listrik. Termasuk APK yang diikat di pohon di Jalan Raya Banjarsari, samping Terminal Bunder. Penindakan yang cukup banyak juga terjadi di Wringinanom. Di sana terdapat 52 baliho caleg yang dicopot.
Hanya, upaya penindakan oleh Bawaslu belum masif. Dari pantauan Jawa Pos kemarin, masih ada sejumlah APK yang sarat pelanggaran.
KPU dan Bawaslu memang melarang pemasangan APK di tempat tertentu terutama di pohon dan area sekolah.
- Ribuan Warga Tumpah Ruah Saat Kampanye Abdul Wahid yang Dihadiri UAS di Teluk Meranti
- Bawaslu Siapkan 7.382 Pengawas TPS Untuk Pencoblosan di Kalsel
- Pengawas TPS Diingatkan Jaga 3 Hal Penting
- Ini Alasan KPU Memperbolehkan Gambar Prabowo di APK Calon Kada
- Bawaslu Terima Ratusan Aduan dan Temuan Dugaan Kades Tak Netral di Pilkada 2024
- PDIP Merespons Dugaan Pengerahan Kades untuk Memenangkan Paslon di Pilgub Jateng