Bawaslu Tunggu Laporan Panwas Sulut
Kamis, 06 November 2008 – 16:06 WIB

Bawaslu Tunggu Laporan Panwas Sulut
JAKARTA—Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Pusat menunggu laporan Panitia Pengawas Pemilu (Panwas), sehubungan dengan kisruh yang terjadi antara KPU Manado dan KPU Sulut. Sebab, pihak Bawaslu tidak bisa mengambil tindakan lebih lanjut untuk menyelesaikan masalah penonaktifan lima personil KPU Manado oleh KPU Sulut.
"Saya belum bisa komentar lebih banyak. Bawaslu juga tidak bisa mengambil tindakan apa-apa karena sampai detik ini, laporan Panwaslu Sulut mengenai masalah KPU Manado dan KPU Sulut belum kami terima," kata Ketua Bawaslu Nur Hidayat saat dihubungi, Kamis (6/11).
Baca Juga:
Mengingat masalah tersebut akan berpengaruh pada Pilcaleg mendatang, Nur Hidayat mengimbau agar Panwaslu bisa secepatnya menjelaskan persoalan sebenarnya. "Lebih cepat lebih baik agar Bawaslu juga bisa tahu kondisi sebenarnya." Seperti diketahui Panwaslu Manado dan Panwaslu Sulut mengecam penonaktifan lima personil KPU Manado oleh KPU Sulut karena dinilai bertentangan dengan aturan dan mekanisme yang berlaku.
Ketua Panwaslu Manado Sonny Pangkey mengatakan, langkah KPU Sulut dengan alasan untuk melaksanakan putusan PTUN tidak sesuai prosedur. Apalagi, tanpa melibatkan Panwaslu sebagai lembaga yang bertugas mengawasi jalannya Pemilu. Selain itu pengambilalihan oleh KPU Sulut bertentangan dengan Undang-undang Nomor 22 Tahun 2007 Pasal 9 tentang tugas dan wewenang, Pasal 31 Ayat 1 tentang pemberhentian sementara anggota KPU/Kota dan Pasal 78 tentang tugas dan wewenang Panwaslu kabupaten/kota.(esy)
JAKARTA—Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Pusat menunggu laporan Panitia Pengawas Pemilu (Panwas), sehubungan dengan kisruh yang terjadi antara
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Kejari Muba Menggeledah Dua Kantor Milik Alim Ali, Ada Apa?
- Bakar Semangat Kepala Daerah, Gubernur Lemhannas Ajak Manfaatkan Kebijakan Inovatif
- Pelayanan Celltech Stem Cell Hadir di RS Pusat Pertahanan Negara
- Setelah 7 Bulan Menderita, Maesaroh Kembali ke Indonesia dengan Bantuan Sarifah Ainun
- Jakarta Kena Efisiensi Rp 38 Miliar, Rano Karno: Enggak Besar
- Sespimmen Polri 2025 Tingkatkan Kemampuan Manajerial Peserta Didik