Bayaran Rendah, Ramos Digoda Pindah

jpnn.com - LONDON - Mantan Direktur Sepakbola Real Madrid Arrigo Sacchi sempat mengatakan bahwa Sergio Ramos sudah tidak betah berada di Real Madrid. Sebab, sebagai bek tengah utama sekaligus wakil kapten, bayaran yang diterima pemain 28 tahun terkesan tidak layak alias undervalue.

Setiap tahun, Ramos menerima gaji 5,5 juta Euro (Rp 83,3 miliar). Menurut mantan pelatih Tim Nasional Italia dan AC Milan itu, Ramos tidak bahagia melihat bintang-bintang Real membawa pulang uang yang jauh lebih besar.

Gareth Bale misalnya, memperoleh gaji yang jauh di atas Ramos, menembus 11 juta Euro (Rp 166,5 miliar). Sementara itu, dua pemain baru James Rodriguez dan Toni Kroos mendapatkan bayaran 6 juta Euro (Rp 90,8 miliar).

Bahkan gaji striker Karim Benzema berada cukup jauh di atas Ramos yakni 8 juta Euro (Rp 121,1 miliar). Jadi jangan pernah bandingkan Ramos dengan superstar utama Real, Cristiano Ronaldo yang mengantongi duit sampai 18 juta Euro (Rp 272,5 miliar) pertahunnya.     

Pelatih klub-klub papan atas sangat paham dengan situasi yang dihadapi Ramos. Beberapa mencoba untuk melakukan pendekatan. Salah satunya adalah Manajer Arsenal Arsene Wenger.

Berdasarkan laporan AS, Wenger yang membutuhkan bek tengah berkualitas sudah melakukan kontak langsung dengan Rene Ramos, kakak sekaligus agen Ramos. Tujuan pelatih berjuluk Le Professeur itu adalah menjalin pembicaraan dengan Real Madrid dan bahkan Ramos secara langsung.

Ramos sendiri mengakui bahwa dia sudah menjalin pertemuan dengan manajemen Real. Terutama untuk meningkatkan nilai kontarknya.

"Kami sudah berbicara tentang perpanjangan kontrak saya. Namun saya tidak buru-buru. Kontrak saya masih tersisa dua tahun," ucap Ramos sebagaimana dilansir AS.