Bayaran Rp 50 Ribu dari Korlap Demo MK Belum Cair
jpnn.com - JAKARTA - Penderitaan Tafsila semakin lengkap. Warga Muara Baru, Kebon Tebu, Penjaringan, Jakarta Utara itu kehilangan anaknya, Putri, 11, saat mengikuti aksi demonstrasi bersama pendukung Prabowo Subianto-Hatta Rajasa. Selain itu, bayaran Rp 50 ribu yang dijanjikan koordinator lapangan (korlap) demonstrasi belum juga didapatnya.
Saat ditemui JPNN di depan Tugu Patung Kuda, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Tafsila mengaku sangat risau karena hingga kini dia belum juga bertemu dengan sang korlap. "Dijanjikan Rp 50 ribu per kepala. Tapi belum dapat," ujar Tafsila, Kamis (21/8) malam.
Tafsila mengaku saat demo, dia hanya mengenakan pakaian di badan, tanpa membawa barang apapun. Atas kehilangan anaknya, Tafsila sudah membuat laporan di pos polisi depan Istana Negara ditemani dua orang Ibu-ibu yang ikut membantu Tafsila mencari anaknya.
Tafsila yang tinggal di salah satu rumah susun di Muara Baru itu juga sudah mengumumkan kehilangan anaknya itu dari atas truk yang dipakai pendukung Prabowo-Hatta berorasi. Namun, Putri belum juga ditemukan. (fat/jpnn)
JAKARTA - Penderitaan Tafsila semakin lengkap. Warga Muara Baru, Kebon Tebu, Penjaringan, Jakarta Utara itu kehilangan anaknya, Putri, 11, saat mengikuti
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Menhut Libatkan Akademisi, Eksekusi Arahan Prabowo Soal Reforestasi
- Wujudkan Pemerataan Listrik, PLN UIP MPA Capai Milestone Penting di Proyek Tobelo GEPP
- Ali Nurdin Sebut Komjen Ahmad Dofiri Sebagai Sosok Berintegritas, Cocok jadi Wakapolri
- Mendes Yandri Meminta Desa se-Kabupaten Serang untuk Bekerja Keras
- Menteri Nusron Ungkap 60 Persen Konflik Lahan Libatkan Oknum ATR/BPN
- KAI Properti Hadirkan Sentuhan Heritage dalam Beautifikasi Stasiun Yogyakarta